Sisa 6 Bulan dari Target, Pembangunan Stadion JIS Baru 55 Persen
Proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) (Foto: jakarta-propertindo.com)

Bagikan:

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memiliki target menyelesaikan pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) pada bulan Oktober 2021. 

Namun, saat ini konstruksi stadion megah yang berlokasi di Kelurahan Papanggo, kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara itu baru mencapai 52,5 persen. Meski begitu, BUMD PT Jakpro tetap optimis bisa merampungkan sesuai target.

"Kami optimistis pembangunan rampung Oktober 2021 mendatang atau paling lambat pada akhir tahun," ujar Corporate Manager Communication PT Jakpro, Melisa Sjach dalam keterangannya, Jumat, 16 April.

Saat ini, pembangunan JIS sudah memasuki pekan ke-84. Pekerjaannya sekarang fokus pada segmen main truss dan konstruksi stadion.

Untuk konstruksi stadion, sedang berlangsung pengerjaan bekisting plat, precast tribun, bekisting kolom pierhead, concourse, pekerjaan pengecoran balok miring, assembling rangka baja atap, ramp timur dan mockup facade sisi selatan.

"Saat ini juga sedang dilakukan instalasi fire fighting, pekerjaan instalasi kabel stray dan plumbing, pekerjaan instalasi ducting hvac, dan area lapangan latihan," tuturnya.

Stadion ini akan menampung 82.000 penonton, dengan pembagian kursi penonton yang terdiri dari VVIP, VIP, Corporate box, dan tribun utama. Sementara luasnya mencapai 300 ribu meter persegi dengan tinggi bangunan mencapai 70 meter. 

Stadion yang digadang-gadang bakal sekelas Old Trafford ini juga menggunakan rumput hybrid berstandar internasional. Kelebihannya, lapangan dapat digunakan hingga 1.000 jam pertandingan. Sementara, rumput natural hanya bisa kuat selama 300 jam. 

Ia melanjutkan, selain dibangun dengan konsep green building, JIS juga nantinya akan memiliki fungsi multi-purpose venue yang tidak hanya menggelar pertandingan sepak bola saja, melainkan juga kegiatan besar lainnya seperti ekshibisi maupun konser musik.

JIS juga bakal dilengkapi dengan atap buka tutup yang mengadopsi struktur space frame atau kerangka struktural tiga dimensi. Struktur ini terdiri dari bola sendi, dan elemen yang terdiri dari pipa, konus, hexagon, dan baut high tensile (HT). 

Space frame adalah suatu sistem struktur rangka ruang yang kaku dan ringan serta menggunakan sistem sambungan antar batang yang membentuk segitiga dengan joint-joint yang saling mengunci dengan pola geometri. 

"Struktur rangka space frame ini mudah dipasang,dan dibentuk. Disain dengan sistem space frame ini lebih efisien dan lebih cepat dari segi pemasangan dibanding rangka baja profil dengan bentang yang panjang," pungkasnya.