Terduga Teroris Jaringan JI di Tangerang Berperan Jadi Pencari Dana
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono (DOK. Humas Polri)

Bagikan:

JAKARTA - Polri menyebut seorang terduga teroris yang ditangkap di Perumahan Islamic Village, Tangerang berperan sebagai pencari dana. Selain itu, terduga teroris itu masuk dalam jaringan Jaamah Islamiyah (JI).

"(Terduga) AM ini bertugas sebagai pencari dana," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono kepada wartawan, Rabu, 24 Maret.

Dalam jaringan teroris ini, kata Rusdi, peran sebagai pencari dana bukan berati mencari penyokong dana untuk aksi teror. Melainkan melatih para terduga teroris lainnya berwirausaha.

Dengan harapan, usaha para anggota jaringan JI bisa berkembang. Dengan begitu uang yang diserahkan untuk aksi teror semakin besar.

"Tentunya akan memberi nilai lebih infaq yang semakin besar yang masuk di dalam keuangan organisasi JI. Tentunya ketika keuangan semakin besar, ini jadi bagian bagaimana JI bisa menjaga dan mempertahankan eksistensi organisasi," papar Rusdi.

Diberitakan sebelumnya, Densus 88 Antiteror menangkap seorang terduga teroris berinisial AM di kawasan Perumahan Islamic Village, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten, pagi tadi. 

Sedangkan di Sumut, Densus 88 menangkap 18 terduga teroris.Densus juga menyita  31 kotak amal.