Bagikan:

JAKARTA - Keluarga Afif Maulana meminta Komisi III DPR untuk mengusut tuntas kasus tewasnya bocah 13 tahun di jembatan Kuranji, Kota Padang pada 9 Juni lalu. Afif diduga menjadi korban kebrutalan aparat kepolisian yang hingga kini kasus hukumnya belum berjalan.

"Saya mohon kepada bapak Komisi III untuk mengusut kasus Afif Maulana seadil-adilnya. Saya tidak ikhlas dan tidak bisa menerima pelaku penganiayaan Afif belum terungkap pak. Saya mohon pak, terima kasih," ujar Ibunda Afif Maulana, Anggun Andriani dalam rapat audiensi di Gedung DPR, Senin, 5 Agustus.

Ayahanda Afif, Afrianaldi, menilai pihak kepolisian Sumatera Barat sengaja melakukan undue delay atau penanganan kasus berlarut-larut. Sehingga keluarga mendatangi DPR RI untuk meminta bantuan.

"Saya cuma ingin menyampaikan tolong bantu kami pak mengusut kasus ini pak karena yang saya lihat, saya rasa kepolisian seakan-akan mengundur-undur untuk mengusut kasus ini," ucap ayah Afif, Afrinaldi.

"Saksi kami sudah hadirkan, dua orang yang melihat, bahkan sampai sekarang belum ditingkatkan kasusnya ke penyidik. Nah itu minta bantu pak, tolong bantu kami untuk mengusut pak biar kami tenang pak. Kalau seandainya pelakunya tidak tertangkap kami nggak akan tenang pak. Saya berharap anak saya dapat keadilan, kematiannya pun jelas pak, kasusnya jelas," sambungnya.