Pasien COVID di NTT Bertambah 158 Orang, Paling Banyak di Kota Kupang Sebanyak 79 orang
Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, David Mandala (Foto: ANTARA)

Bagikan:

JAKARTA - Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat jumlah kasus konfirmasi positif COVID-19 bertambah 158 orang per Senin, 22 Maret kemarin. Total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di provinsi itu menjadi 12.032 orang.

"Ada penambahan kasus COVID-19 di NTT sebanyak 158 orang. Penambahan kasus ini terjadi pada Senin (22/3)," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi NTT, David Mandala ketika dihubungi di Kupang dilansir Antara, Selasa, 23 Maret.

Dia mengatakan, 158 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 itu tersebar di sembilan kabupaten/kota yaitu Kabupaten Sikka 5 orang, Kabupaten Manggarai Barat 2 orang, Kabupaten Sumba Barat Daya4 orang dan Kabupaten Ende 5 orang.

Selain itu penambahan kasus COVID-19 juga terjadi di Kabupaten Sumba Timur sebanyak 13 orang, Kabupaten Flores Timur 7 orang, Kabupaten Kupang 20 orang.

Sedangkan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) terdapat penambahan 22 orang warga yang terpapar COVID-19, sedangkan di Kota Kupang terdapat penambahan 79 orang warga yang terkonfirmasi positif COVID-19.

Selain terjadi penambahan pasien COVID-19, David Mandala mengatakan ada penambahan pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 115 orang. Menurut dia, pasien yang sembuh berasal dari Kabupaten Ende 1 orang, Kota Kupang 55 orang, Kabupaten Flores Timur 2 orang, Kabupaten Kupang 3 orang dan Kabupaten Nagekeo 8 orang.

Sedangkan Kabupaten Ngada terdapat penambahan 27 orang pasien COVID-19 dinyatakan sembuh dan Kabupaten Sikka 10 yang dinyatakan sembuh.

Selain itu di Kabupaten Sumba Timur ada 7 orang dan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) 2 orang yang dinyatakan sembuh dari paparan virus Corona.

"Total pasien COVID-19 yang sembuh di NTT mencapai 9.227 orang," kata David Mandala. Ia juga mengatakan warga yang meninggal dunia akibat paparan virus Corona di NTT mencapai 326 orang.

"Sampai saat ini pasien COVID-19 yang masih dalam perawatan sebanyak 2.479 orang," ujar David Mandala menegaskan