Bagikan:

JAKARTA - Potongan video belasan menit aksi Herman atau dikenal ustaz Gondrong bikin banyak yang terperangah. Terjawab sudah keraguan publik, ternyata benar, penggandaan uang di Bekasi itu cuma bohong belaka. 

Yang sebenarnya terjadi adalah ustaz Gondrong yang diketahui kesehariannya sebagai penjual barang antik mistik ini hanya trik sulap. Beratus-ratus lembaran duit pecahan Rp100 ribu disebut polisi juga uang palsu.

“Pengakuannya untuk iseng saja karena itu adalah hanya trik sulap,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menerangkan pengakuan Herman alias ustaz Gondrong dalam pemeriksaan, Senin, 22 Maret. 

Video ustaz Gondrong beraksi menggandakan uang di Babelan, Bekasi dibuat tanggal 18 Maret. Video ini mulai viral pada Sabtu, 20 Maret.

Aksi tipu-tipu ini direkam oleh istri Herman alias ustaz Gondrong berinisial NP. Video kemudian disebar oleh perempuan berinisial M. Duitnya pun duit palsu yang belakangan diketahui sudah dibakar. 

“Menurut pengakuan H yang menyebarkan adalah saudari M yang sekarang saudari ini tinggal di Surabaya,” kata Yusri.

“Pengakuan istri saudara H bhwa semua benda yang ada dalam video itu termasuk uang diduga uang palsu,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Senin, 22 Maret.

Dari pengakuan istri ustaz gondrong berinisial NP, duit palsu yang digunakan sudah dibakar. Polisi lantas meminta agar uang palsu yang sudah dibakar, dicari sebagai barang bukti. 

Polisi belum menentukan status ustaz Herman alias ustaz Gondrong. Saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan termasuk untuk mencari asal-usul uang palsu. 

“Penyidik sudah datang ke kediaman H untuk menggeledah termasuk mengamankan benda-benda yang ada di video, baik kotak, juga ada beberapa benda yang lain, juga termasuk sisa pembakaran,” ujar Kombes Yusri. 

Video ustaz Gondrong asal Bekasi ini mulai viral pada Sabtu, 20 Maret. Dalam video tampak ustaz gondrong dikerumuni sejumlah orang.

Sambil memangku anak perempuan, ustaz gondrong mengeluarkan kotak kayu dan kantong plastik. Ada juga jenglot yang ditunjukkan di depan orang yang berkerumun.

Dalam video, ustaz gondrong memasukkan jenglot ini ke kotak kayu yang tampak kosong isinya. Setelahnya dia juga ‘memainkan’ plastik hitam.

Simsalabim. Kotak kayu dibuka lalu muncul duit pecahan Rp100 ribu. Duit ini ditebar ustaz gondrong di lantai. Banyak yang tak percaya dengan aksi pengganda uang dari Babelan Bekasi ini. Bahkan ada yang menyinggung kondisi rumah ustaz gondrong yang tampak biasa meski mengklaim diri bisa menggandakan uang. 

“Bisa saja (masuk ranah penipuan, red). Kalau nipunya di situ ternyata uangnya palsu. Palsunya dari mana, atau dia bikin sendiri atau bukan, kita belum tahu. Kita masih dalami,” tegas Kombes Yusri.