TANGERANG – Tertimpa gerbang besi sekolah, sekuriti Efata School, Serpong, Tangerang Selatan meninggal di tempat. Korban bernama Syahroni atau biasa disapa Ocid, itu meregang nyawa di tempat kejadian dengan kondisi luka di kepala.
Deni, salah satu warga sekitar lokasi kejadian, mengatakan bila kecelakaan itu terjadi sebelum pertandingan sepakbola Timnas Indonesia, Kamis, 6 Juni, sekiranya pukul 16.00 WIB.
“Iya kemarin. Jelang sepakbola Timnas Indonesia,” kata Deni saat ditemui di lokasi, Jumat, 7 Juni.
Deni mengatakan, saat kejadian kondisi sekolah sudah sepi, para siswa sudah pulang. Saat itu korban sedang menutup pintu gerbang, tiba-tiba roboh hingga akhirnya menimpa korban.
“Pas kejadian lagi kerja sendirian. Tertimpa di bagian kepala. Dia meninggal di tempat,” ujarnya.
Hal senada dikatakan di Mawar. Dia menyebut kejadiannya pada sore hari. Ia menduga jika pagar yang digunakan sekolah tersebut telah keropos.
BACA JUGA:
“Pagernya telah keropos. Jadi tiba-tiba rubuh,” ujarnya
Setelah kejadian itu, korban dievakuasi ke rumah sakit. Saat ini korban telah dikebumikan oleh pihak keluarga.
Tim VOI mencoba menemui pihak sekolah untuk konfirmasi. Namun sayangnya sekuriti lainnya di sekolah tersebut justru melarang.
Sementara pagar yang menimpa korban sedang diperbaiki oleh tukang las.
Kepolisian Sektor Serpong enggan memberikan tanggapan.