Bagikan:

JAKARTA - Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono mengapresiasi setiap dukungan masyarakat yang menginginkan dirinya maju sebagai Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada 2024.

Terlahir dari keluarga kurang mampu yang sehari-hari mengandalkan hasil pertanian untuk bertahan hidup, Sudaryono sangat mensyukuri kondisi hidupnya saat ini yang telah diberi nikmat dari Sang Pencipta.

"Saya ini besar dari keluarga petani. Secara ekonomi kami pernah hidup susah. Pastinya saya sangat terharu diberi dukungan (maju Pilgub) dari masyarakat Jawa Tengah," ujar Sudaryono usai menghadiri acara Tasyakuran dan Konsolidasi DPC Partai Gerindra Kabupaten Klaten di gedung PGRI Klaten, Jawa Tengah, Rabu, 15 Mei.

"Dengan kondisi saya saat ini, tentunya ini adalah nikmat dari Allah SWT yang harus saya syukuri," imbuhnya.

Sebagai seorang politikus, untuk mensyukuri nikmat yang kini dirasakan, Sudaryono menegaskan salah satu caranya adalah mengabdi kepada rakyat secara amanah.

"Cara bersyukurnya adalah saya harus amanah dalam pengabdian kepada rakyat. Saya tahu betul, saya merasakan betul bagaimana jadi orang susah. Karena itu, dukungan ini saya niatkan untuk mensejahterakan masyarakat illahi ta'ala," pungkasnya.

Bakal cagub Gubernur Jawa Tengah, Sudaryono, merupakan sosok penting dalam kancah bisnis dan politik di Indonesia.

Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono /FOTO ISTIMEWA

 

Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jawa Tengah, CEO Garuda TV, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), dan Ketua Dewan Pembina Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA).

Lahir dari keluarga petani, Sudaryono memahami pentingnya pendidikan sebagai kunci untuk memperbaiki kualitas hidup.

Prestasinya yang cemerlang di sekolah memungkinkannya mendapatkan beasiswa di SMA Taruna Nusantara, dan kemudian melanjutkan studi di Akademi Pertahanan Nasional, Jepang.

Di sana, ia tidak hanya mendapatkan pelajaran tentang disiplin dan kepemimpinan, tetapi juga memperdalam pengetahuan serta pengalaman internasionalnya.

Setelah kembali ke Indonesia, pria yang akrab disapa Mas Dar ini mulai bekerja dengan Prabowo Subianto, terlebih dahulu sebagai asisten pribadi, kemudian sebagai CEO di Nusantara Energy. Kepercayaannya dalam kepemimpinan membawanya ke posisi Sudaryono saat ini.