Bagikan:

JAKARTA - Kader Senior Partai Demokrat Jhoni Allen membantah tudingan yang menyebut Moeldoko mewakili Istana mengambil alih Partai berlambang Mercy tersebut.

Jhoni mengatakan terpilihnya Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Kongres Luar Biasa (KLB) justru karena pribadinya yang menjanjikan harapan bagi perbaikan dan kejayaan Partai Demokrat. 

"Lebih karena kepribadiannya yang sangat simpatik menghargai orang dan menghargai bawahannya. Itu yang membuat kami (kader) mau dirinya jadi Ketua Umum," kata Jhoni dalam pernyataannya yang diterima VOI, Senin, 8 Maret.

Jhoni bahkan menjelaskan inisiatif awal pendekatan Moeldoko datang dari kader-kader di internal partai. Dirinya mengaku banyak kader yang tertarik dengan figur dan sosok seorang Moeldoko. 

"Karena kami lah yang datang meminang. Kami melihat Jenderal yang sangat potensial dan tidak memiliki kecacatan," sambung politisi asal Medan ini. 

Jhoni pun berharap tak ada lagi pihak yang mengkait-kaitkan keterpilihan Moeldoko dengan pihak Istana. Sebab menurutnya, tak ada alasan yang kuat untuk menyeret keterkaitan Istana dengan keterpilihan Moeldoko. 

"Tidak ada kaitannya terhadap jabatan (Pak) Moeldoko," tutur dia.