TANGERANG - Kepala Lapas Kelas II A Tangerang Yekti Apriyanti mengungkapkan alasan Nurmawati, narapidana titipan Polsek Karawaci, melarikan diri dan pulang ke Lampung. Menurut pengakuannya, Nurmawati kabur dari lapas untuk menemui orangtuanya.
“Dia kangen dengan keluarganya. Makanya pada saat ditemukan, dia ada di rumah orangtuanya,” kata Yekti saat dikonfirmasi, Selasa, 12 Desember.
Nurmawati mengaku telah mengetahui bila orangtuanya tengah terbaring sakit. Oleh sebab itu, dia memilih untuk pergi ke kampung halamannya di Kasui Lama Way Kanan, Lampung.
“Alhamdulillah, sudah berhasil ditangkap kembali sekitar pukul 16.09 WIB di kediaman orangtuanya pada Sabtu, 9 Desember 2023,” ucapnya.
BACA JUGA:
Narapidana kasus penganiayaan itu melarikan diri dengan cara memanjat tembok lapas melalui toren air.
“Disimpulkan bahwa tahanan Nurmawati telah melarikan diri melalui tembok. Menurut pengakuan sementara lewat toren air. Baru manjat ke kawat duri,” kata Kepala Lapas Kelas II A Tangerang Yekti Apriyanti saat dikonfirmasi, Selasa, 12 Desember.
Yekti juga mengatakan bahwa Nurmawati mengalami luka goresan akibat pembatas pagar berduri. Tak hanya itu, dia juga mengalami luka bagian kaki karena melompat dari tembok yang cukup tinggi.
“Tahanan N tersebut mengalami beberapa luka goresan dikarenakan tergores kawat. Dan kaki yang agak bengkak karena lompatannya,” katanya.