Bagikan:

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengingatkan peserta Pemilu 2024 untuk menjauhi kegiatan kampanye yang berpotensi menciptakan perpecahan dalam masyarakat. Proses kampanye untuk Pemilu 2024 akan resmi dimulai pada 28 November 2023.

“Para pemain, pelaku, dan peserta harus patuh pada aturan-aturan, dan hendaknya menghindari tindakan-tindakan yang dapat memicu perpecahan di masyarakat,” ujar Ma’ruf Amin seusai menghadiri dialog kebangsaan dengan masyarakat Indonesia di Bratislava, Slovakia, dilansir dari ANTARA, Minggu 26 November.

Ma’ruf Amin juga mengingatkan lembaga penyelenggara pemilu agar menjaga sikap yang adil dan sesuai dengan peraturan. Ia juga mengingatian aparat keamanan dan aparatur sipil negara (ASN) untuk bersikap netral.

“Penyelenggara pemilu harus bersikap adil, begitu pula dengan aparat keamanan dan ASN, semuanya harus bersikap netral,” pesannya.

Selain itu, wapres juga berharap agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu perpecahan. Ia mengingatikan masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran disinformasi dan berita palsu atau hoaks yang sering muncul selama periode pemilu.

“Isu-isu disinformasi dan hoaks selalu muncul saat pemilu, kita tidak boleh terprovokasi oleh isu-isu yang tidak sehat,” tegas Ma’ruf Amin.