BANYUASIN - Polda Sumatera Selatan melibatkan ratusan bintara yang baru menyelesaikan pendidikan dari SPN Betung pada 2023 untuk mendukung kegiatan pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Bintara yang baru lulus pendidikan dari SPN Betung dan dilantik pada hari ini berjumlah 140 orang dan merupakan gelombang I Tahun Anggaran 2023.
"Segera menyusul ratusan bintara baru gelombang II yang juga disiapkan untuk penguatan Pemilu 2024," kata Irwasda Polda Sumsel Kombes Ulung Sampurna Jaya usai memimpin upacara pelantikan bintara baru di SPN Betung, Kabupaten Banyuasin, Antara, Kamis, 6 Juli.
Dia menjelaskan, pada tahun ini SPN Betung meluluskan sekitar 300 bintara Polri dalam dua gelombang, para bintara baru itu dipersiapkan untuk penguatan pengamanan pemilu.
Bintara yang dilantik sekarang ini merupakan siswa SPN Betung yang menjalani pendidikan dengan baik selama lima bulan sejak 7 Februari 2023.
Upacara hari ini menandakan telah berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan pendidikan dan pelatihan pembentukan Bintara Polri gelombang I Tahun Anggaran 2023.
Pada Kegiatan tersebut diumumkan siswa terbaik di antaranya terbaik nilai umum diraih Mirza Agom dengan nilai 76.80,2, terbaik nilai mental diraih Ananda Rizky Fasa dengan nilai 74,73,3, kemudian terbaik nilai jasmani diraih Muhammad Didi Widiyadi dengan nilai 81,62, sedangkan terbaik nilai akademik diraih Muhammad Okanandra dengan nilai 74,68.
“Selamat kepada para Bintara Remaja Polri yang telah berhasil menyelesaikan seluruh rangkaian pendidikan pembentukan selama lima bulan,” ujar alumni Akpol 95 itu.
Pendidikan ini, bukan akhir dari perjalanan, akan tetapi awal dari pengabdian kepada masyarakat dan bangsa Indonesia dengan berbagai tantangannya.
Dalam kesempatan itu, dia mengingatkan bahwa identitas Bhayangkara agar dapat diaktualisasikan dalam perilaku hidup sehingga mampu jadi teladan di tengah masyarakat, serta kehadiran polisi dapat semakin dirasakan masyarakat
Meminta para bintara yang hari ini dilantik untuk bisa menjadi pelayan bagi masyarakat berbasis pada hukum berkeadilan, menghormati hak asasi manusia (HAM), dan mengawal demokrasi.
BACA JUGA:
"Pesan saya kepada bintara baru tetap menjaga kedisiplinan, merubah gaya sipil menjadi anggota Bhayangkara Polri. Perubahan ini akan berjalan, mereka akan disiplin kemudian kemauan belajar yang tinggi," ujar mantan Kapolrestabes Bandung itu.