Terlibat Pertempuran Sengit, Presiden Zelensky: Rusia Alami Kerugian Luar Biasa di Timur
Presiden Volodymyr Zelensky. (Sumber: President.gov.ua)

Bagikan:

JAKARTA - Militer Ukraina menimbulkan kerugian yang "sangat signifikan" terhadap pasukan Rusia dalam pertempuran sengit di dekat Kota Vuhledar di wilayah Donbas timur, kata Presiden Volodymyr Zelensky pada Hari Minggu.

"Situasinya sangat rumit. Dan kami berperang. Kami menghancurkan penjajah dan menimbulkan kerugian yang sangat signifikan di Rusia," kata Presiden Zelensky dalam pidato video malamnya, melansir Reuters 20 Februari.

Presiden Zelensky merujuk ke beberapa kota di Donbas, di mana pertempuran telah difokuskan selama berbulan-bulan, mengatakan "semakin banyak kerugian yang diderita Rusia di sana, di Donbas, di Bakhmut, Vuhledar, Marinka, Kreminna, semakin cepat kita dapat mengakhiri perang ini dengan kemenangan Ukraina."

Lebih jauh Presiden Zelensky menguraikan keadaan pertahanan di sektor lain, setelah apa yang dia gambarkan sebagai pertemuan "perpanjangan" komando militer.

Segalanya terkendali di dekat pelabuhan Laut Hitam Odesa, katanya, dengan pasukan "melindungi" wilayah tengah Zaporizhzhia, yang sebagian dikendalikan oleh pasukan Rusia.

Ada "hasil yang sangat bagus" di perbatasan utara dengan Rusia dan sekutunya Belarusia, daerah di mana pasukan Ukraina merebut kembali kota-kota dari pasukan Rusia pada Bulan September dan Oktober.

"Tentu saja, masalah militer dan detail intelijen bukanlah sesuatu yang bisa Anda bagikan kepada semua orang," sebut Presiden Zelensky.

"Tapi saya ingin orang-orang kami memiliki prediktabilitas sekarang. Dan perasaan bahwa Ukraina bergerak menuju tujuannya," pungkasnya.