Bagikan:

JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebutkan masyarakat tidak perlu lagi memakai masker di ruang terbuka jika dalam kondisi sehat.

Hal itu disampaikan Menkes mengingat aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) telah dicoret Presiden Joko Widodo mulai 30 Desember 2022. Dicabutnya kebijakan itu otomatis meniadakan keharusan memakai masker di lokasi terbuka tanpa keramaian.

"Pemakaian masker kita anjurkan untuk di ruangan tertutup dan sempit, di kerumunan, sebaiknya pakai. Tetapi, sekali lagi ini kita kembalikan ke masyarakat, kalau masyarakat merasa dia sehat, di udara terbuka seperti ini tidak perlu, tidak usah," katanya di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 2 Januari.

Presiden Jokowi mengumumkan pemerintah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 50 dan 51 Tahun 2022.

Dalam pernyataannya, Jokowi bilang masyarakat tetap harus memakai masker di keramaian dan ruangan tertutup.

"Karena memang strategi dari pandemi ke endemi itu intervensi dari pemerintah dikurangi, tapi ada partisipasi masyarakat ditingkatkan. Jadi, ada kesadaran masyarakat untuk mengukur sendiri di mana dia perlu, itu perlu kita pakai," tuturnya disitat Antara.

Menurutnya, seperti saat terserang flu, masyarakat tidak perlu diajari untuk memakai payung saat hujan atau meminum obat flu tertentu, karena masyarakat sudah paham apa yang harus dilakukan saat flu.

"Nah, kita lihat level itu mesti kita latih pelan-pelan bagaimana menuju ke endemi. Jadi, pakai masker kalau saya melihat, seperti saat ini saya tidak pakai (di ruang terbuka), tapi kalau tadi saat rapat terbatas dan ada Bapak Presiden kan, kita harus pakai," ungkap Menkes.

Presiden Jokowi, kata Menkes, sudah mulai tidak mengenakan masker di tempat terbuka, termasuk saat meninjau Pasar Tanah Abang pada Senin 2 Januari pagi.

"Kembali lagi, Bapak Presiden itu menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat, kesadaran masyarakat itu penting. Presiden mungkin merasa dia sehat. Saya tidak tahu tadi, saya tidak mengikuti apakah pasarnya (ruang) terbuka atau tertutup. Kalau itu terbuka beliau merasa aman ya aman-aman," tambah Budi.

Namun, saat berada di kerumunan, Budi Gunadi menyarankan masyarakat agar tetap memakai masker. "Tapi, memang saya sih kalau di kerumunan, ruang tertutup, kalau ada orang batuk saya anjurkan (pakai masker)," tandasnya.