Bagikan:

JAKARTA - Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta meminta Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melanjutkan Formula E pada tahun 2023 dan 2024. PAN juga meminta Heru menyelenggarakan Formula E lebih baik dari semasa Anies Baswedan menjabat Gubernur DKI sebelumnya.

Hal ini disampaikan oleh Bendahara Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta, Farazandi Fidinansyah kepada Heru yang mengunjungi ruangan Fraksi PAN DPRD DKI bersama Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi.

"Formula E komitmennya masih dua tahun ke depan. Evaluasinya, kalaupun nanti ke depannya, saya kan enggak tahu. Saya berharap Formula E ke depan bisa menjadi legasi bapak, bisa lebih baik lagi," kata Farazandi, Senin, 19 Desember.

Farazandi mengapresiasi ajang balap mobil listrik yang digelar era Anies pada 4 Juni 2022 lalu. Namun, menurut dia, Formula E kemarin memiliki banyak kendala dan banyak persiapan yang dilakukan dalam waktu sempit. Pendapatan daerah dari gelaran belapan tersebut juga tidak begitu menggembirakan.

"Kalaupun nanti menjadi legacy bapak ke depan, mohon dipersiapkan. Jangan kayak kemarin, mepet, Pak," ujar Farazandi.

"Jujur, kalau penyelenggaraan kita apresiasi. Tapi untuk festival, dampak ekonomi ke masyarakat, dan lain-lain, jujur masih banyak kekurangannya, Pak," lanjutnya.

Sebelumnya, Heru mempersilakan jajaran BUMD DKI Jakarta untuk kembali melanjutkan gelaran Formula E pada tahun depan. Mengingat, Formula E merupakan kegiatan balapan dengan skema business to business (B2B) oleh BUMD penyelenggara.

Dalam hal ini, Formula E diselenggarakan oleh PT Jakarta Propertindo yang bekerja sama dengan Formula E Operation selaku pemegang lisensi. Kemudian, balapan mobil listrik ini digelar di lahan sirkuit milik PT Pembangunan Jaya Ancol.

"Ya, (Formula E) itu sudah B to B, kan? Silakan saja (dilanjutkan), kalau di Jakpro dengan Ancol melaksanakan, silakan saja," kata Heru saat ditemui di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu, 9 November.

Heru juga menyerahkan tanggung jawab kepada Jakpro untuk menyelesaikan masalah yang masih ada dalam pelaksanaan Formula E.

Hal ini menjawab Fraksi PSI yang meminta Heru untuk ikut bertanggung jawab terhadap pelaksanaan Formula E yang telah berjalan pada 4 Juni 2022 dan direncanakan akan dilanjutkan sampai tahun 2024.

Tanggung jawab yang dimaksud adalah transparansi mengenai perhitungan biaya pengeluaran dan pendapatan dari penyelenggaraan Formula E.

"Ya, Formula E kan, silakan ke Jakpro. Kan, (penyelenggaranya) di Jakpro," jawabnya singkat.