Bagikan:

JAKARTA - Dua orang jambret yang diringkus warga Tanah Tinggi Jakarta Pusat, masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Johar Baru, Jakarta Pusat. Dari keterangan kedua tersangka berinisial AR (40) dan ER (26), mereka nekat mencuri karena terdesak kebutuhan hidup.

"Dia sudah berkeluarga. Hasil kejahatan untuk kebutuhan sehari-hari," kata Kanit Reskrim Polsek Johar Baru AKP Suprayogo kepada wartawan, Selasa, 6 Desember.

Selain itu, dari pengakuan kedua tersangka, mereka sudah sering melakukan berbagai aksi kejahatan di sejumlah wilayah.

"Pelaku sering melakukan aksi kejahatan, sudah 3 kali di wilayah lain. Kebetulan hari ini pas di Johar Baru saja," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, dua pelaku jambret handphone jenis Samsung di kawasan Jalan Baladewa, Johar Baru, Jakarta Pusat, babak belur dikeroyok massa setelah aksinya berhasil dipergoki korban pada Selasa, 6 Desember.

Salah satu pelaku berusaha melarikan diri dari kejaran warga dengan cara melompat ke kali Tanah Tinggi. Namun upayanya sia-sia.

Akibat ulahnya, kedua tersangka berinisial AR (40) dan ER (26) akhirnya meringkuk di sel tahanan Polsek Johar Baru.