1 Jenazah Korban Jatuhnya Helikopter Polri Diterbangkan ke Jakarta, Polda Babel Pastikan Pencarian Berlanjut
Ilustrasi helikopter. Heli Super Puma milik TNI AU. (ANTARA-Dhoni Setiawan)

Bagikan:

BABEL - Satu jenazah kru helikopter P-1103 yakni Aiptu Anumerta Joko Mudo disemayamkan di Jakarta. Korban kecelakaan helikopter milik Korpolairud Baharkam Polri itu diterbangkan dari Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada Jumat 2 Desember pagi.

"Upacara pelepasan jenazah dipimpin langsung oleh Kapolda Babel di Base Ops Bandara H.AS Hanandjoeddin Tanjung Pandan," kata Kabid Humas Polda Babel Kombespol A. Maladi di Pangkalpinang, Babel, Jumat 2 Desember, dikutip dari Antara.

Ia mengatakan jenazah menuju Mako Ditpoludara Pondok Cabe menggunakan pesawat milik Polri dan akan dilaksanakan juga Upacara pelepasan dari dinas ke keluarga korban di Mako Ditpoludara.

"Alhamdulillah, upacara pelepasan jenazah berjalan khidmat, lancar dan aman," ujarnya.

Ia menjelaskan, Aiptu Anumerta Joko Mudo merupakan kru helikopter P-1103 yang lost contact di perairan Pulau Belitung pada Minggu 27 November sekitar pukul 14.40 WIB.

Jenazahnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Selasa 29 November 2022 sekitar pukul 23.00 Wib dilokasi Karang Sewa kurang lebih 15 Mill kearah timur dari pulau Buku Limau kurang lebih 4 jam dari ASDP Manggar.

"Mayat korban ditemukan oleh nelayan yang tersangkut pada jaring ikan nelayan tersebut," katanya.

Ia menambahkan, pada saat ini pencarian korban terus dilakukan dan dibantu oleh para nelayan dan masyarakat sekitar.

“Sampai hari kita terus melakukan pencarian terhadap korban yang masih ada satu lagi yaitu AKP Arif Rahman Saleh dan pencarian ini masih dibantu oleh Tim SAR gabungan dan nelayan sekitar," tandasnya.