JAKARTA - Jaksa Pinangki Sirna Malasari membeberkan alasan mengajak Andi Irfan Jaya sebagai pendampingnya ketika bertemu Joko Tjandra di Kuala Lumpur, Malaysia. Pinangki mengajak Andi Irfan karena sering berkomunikasi.
Pernyataan itu disampaikannya ketika menjadi saksi dalam persidangan perkara dugaan gratifikasi pengurusan fatwa Mahkamah Agung (MA) untuk terdakwa Andi Irfan Jaya.
"Jadi pada saat itu kebetulan yang memang sedang komunikasi dengan saya intens itu Andi Irfan," kata Pinangki dalam persidangan di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Rabu, 16 Desember.
Sebenarnya, kata Pinangki, pada rencana awal sosok yang dipilih untuk menemaninya adalah Endang. Tapi karena pada saat-saat terakhir, Endang tak bisa berangkat ke Malaysia.
Sehingga, dengan kondisi itu Pinangki mengajak Andi Irfan Jaya. Bahkan, dalam ajakannya, Pinangki juga sudah menjelaskan tujuan mereka ke Malayasia.
"Dan kebetulan last minute mba Endang-nya nggak bisa ikut, saya minta Andi Irfan menemani," ungkap dia.
Mendengar jawaban itu, majelis hakim kemudian melontarkan pertanyaan mengapa Pinangki justru tak mengajak suaminya. Kemudian, Pinangki menjawab sembari menahan tangis jika hubungan mereka sedang tidak akur.
"Pada saat itu saya dengan suami sedang ada masalah," kata dia.
BACA JUGA:
Ada pun, Pinangki Sirna Malasari dan Andi Irfan Jaya berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia pada 25 November 2019. Bahkan, Anita Kolopaking juga ikut keduanya untuk bertemu Joko Tjandra.
Kemudian, ketiganya pulang ke Indonesia pada 26 November. Berdasarkan data Imigrasi, mereka menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 820 untuk terbang ke Malaysia dan GA 821 saat pulang ke Indonesia.