JAKARTA - Presiden Rusia Vladimir Putin yakin wilayah Kursk akan sepenuhnya dibebaskan dari Angkatan Bersenjata Ukraina, mengatakan kelak pekerjaan relawan akan sangat dibutuhkan di sana.
"Ketika kami telah membebaskan wilayah ini dari musuh, akan ada banyak pekerjaan untuk Anda juga," kata Presiden Putin saat berbicara dengan para aktivis pusat patriotik militer Vympel dari wilayah Kursk, dikutip dari TASS 5 November.
Presiden Putin menambahkan kemenangan tak mungkin diraih tanpa adanya relawan yang mendukung para pejuang di garis depan.
Terpisah, Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan, angkatan bersenjata Ukraina telah kehilangan lebih dari 29.600 prajurit di Wilayah Kursk Rusia sejak awal serangan mereka di wilayah perbatasan.
"Secara total, selama operasi militer di wilayah Kursk, musuh kehilangan lebih dari 29.600 prajurit, 184 tank, 106 kendaraan tempur infanteri, 107 pengangkut personel lapis baja, 1.078 kendaraan tempur lapis baja, 808 mobil, 259 artileri, 40 peluncur sistem roket peluncur ganda, termasuk 11 HIMARS dan 6 MLRS," kata kementerian tersebut.
Sementara itu, selama 24 jam terakhir, Angkatan Bersenjata Ukraina telah kehilangan lebih dari 350 prajurit, empat tank, dan empat kendaraan tempur infanteri Bradley di wilayah Kursk Rusia.
BACA JUGA:
"Selama 24 jam terakhir, Angkatan Bersenjata Ukraina kehilangan lebih dari 350 prajurit, empat tank, empat kendaraan tempur infanteri Bradley buatan AS, satu pengangkut personel lapis baja dan 15 kendaraan tempur lapis baja, serta empat artileri, dua mortir, satu sistem rudal antipesawat Osa, 23 kendaraan, dan satu unit peralatan teknik," kata laporan itu.