Bagikan:

SURABAYA - Perempuan berinisial U (32), warga Jalan Bulak Banteng, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya, tega menganiaya anak kandungnya berinisial AP (6) hingga hingga tewas. Ibu ini menganiaya buah hatinya dibantu temannya berinisial L (19).

"Bukan pembunuhan, tapi ini adalah penganiayaan," kata Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Arief Ryzki Wicaksana, dikonfirmasi, Rabu, 23 November.

Arief tak menjelaskan detail kasus tersebut. Alasannya, polisi masih mendalami motif lekau tega menganiaya anaknya bersama seorang temannya.

"Masih didalami, nanti dirilis secepatnya. Pelaku dan barang bukti sudah kita amankan," ujarnya.

Dari informasi sementara, Arief menyebut penganiayaan itu dilakukan U terhadap buah hatinya sudah lama, hingga korban meninggal dunia. Kejadian itu diketahui setelah mendapat informasi dari dokter di RS Soewandhi Surabaya pada Senin, 21 November. 

Dokter tersebut menangani anak yang dibawa oleh orang tuanya ke RS. Namun, anak itu diketahui sudah meninggal dunia.

"Jadi ketahuannya Senin kemarin, ada laporan dari salah satu dokter di RS Soewandhie bahwa ada anak kecil dibawa orangtuanya meninggal dunia," ujarnya.