Dokter Forensik Turun Tangan Usut Dugaan Keracunan Tewasnya Satu Keluarga di Kalideres
Rumah korban tewas yang terdiri empat orang merupakan sanak saudara, dipasang garis polisi di Perumahan Citra Satu Kalideres, Jakarta Barat. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Polda Mero Jaya mendalami dugaan keracunan sebagai penyebab tewasnya sekeluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Sehingga, kedokteran forensik dilibatkan untuk membuktikan dugaan tersebut.

"(Dugaan keracunan, red) Itu yang sedang kami selidiki dan teliti, dari berbagai kemungkinan," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Senin, 14 November.

Kemudian, pola penyelidikan konvensional juga bakal terus dilakukan. Misalnya, pencarian alat bukti dan petunjuk.

Sehingga, penyebab tewasnya empat orang yang kini masih menjadi misteri akan terungkap.

Dugaan sementara empat orang yang tewas di lokasi berbeda di rumah itu disebabkan dehidrasi.

"Kita bersama tim kedokteran forensik maupun laboratorium forensik melaksanakan olah TKP ulang untuk mencari bukti materiil tambahan atau petunjuk tambahan," ungkapnya.

Dari hasil sementara ditemukan bungkus bekas makanan dari rumah tersebut. Sehingga, hal itu yang akan didalami untuk mengusut tuntas kasus tersebut.

"Dari berbagai penyelidikan kami terakhir, kami temukan bungkus bekas makanan," kata Hengki.

Sebelumnya diberitakan, satu keluarga ditemukan tak bernyawa pada Kamis, 10 November, malam. Mereka adalah Rudyanto Gunawan (71) yang merupakan kepala rumah tangga, kemudian istrinya K. Margaretha Gunawan (68), anaknya Dian (42), serta adik ipar Rudiyanto, Budyanto Gunawan (68).

Keempat orang itu ditemukan tak bernyawa di dalam rumah. Tetapi di tempat yang berbeda.

Untuk Margaretha Gunawan dan Dian disebut berada di dalam kamar depan. Kemudian, Rudyanto Gunawan di kamar belakang. Sedangkan, Budyanto Gunawan di ruang tamu rumah tersebut.