Dapat Restu Prabowo, Gerindra Bakal Usung Riza Patria di Pilgub DKI 2024

JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberi restu kepada Ahmad Riza Patria untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

Riza merupakan kader Gerindra yang menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta menggantikan Sandiaga Uno sejak 15 April 2020 hingga 16 Oktober 2022.

Restu Prabowo ini diungkapkan anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif. Dia menyebut, keputusan Prabowo ini baru diungkapkan secara nonformal.

"Kalau nama cagub DKI sudah ada, Pak Ariza. Kalau bahasa kita, tinggal bungkus saja formalnya, diumumkan secara formal. Tapi secara bincang-bincang kepartaian, sudah, Pak Riza," kata Syarif kepada wartawan, Rabu, 9 November.

Syarif mengaku, Prabowo saat ini sedang mencari bakal calon wakil gubernur yang tepat untuk mendampingi Riza dalam Pilgub DKI 2024.

Dia melanjutkan, Gerindra pun kini fokus mempersiapkan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPRD DKI Jakarta 2024. Itu karena, jadwal Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 lebih dulu dari pilgub dalam tahapan Pemilu 2024.

Sehingga, Gerindra masih memiliki waktu yang lebih panjang untuk menjalani proses penjaringan bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta

"Pilgub akan kita bahas setelah hasil pileg. Karena, untuk menggerakan mesin dua kontestasi, pilpres dengan pileg itu enggak gampang. Perlu kerja keras, all out. Jadi, kalau persiapan pilgub, enggak mungkin sekarang," urainya.

Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani memandang, DKI Jakarta adalah maskot Partai Gerindra di tingkat nasional. Karenanya, partai berlambang garuda itu dituntut untuk menang kembali di DKI Jakarta.

Selain itu, Muzani juga meminta kader-kader Gerindra DKI mulai menyuarakan Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria sebagai calon gubernur pada Pilkada DKI tahun 2024.

"Kita harus siapkan kader terbaik untuk diusung sebagai calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2024. Dan sosok itu saya kira ada pada saudara Wagub, A Riza Patria. Kita harus menangkan Pilgub DKI 2024 mendatang," tutur Muzani pada Rabu, 27 April.