Bagikan:

JAKARTA - Pengemudi ojek online (ojol) berinisial MR tewas bersimbah darah setelah ditusuk sebanyak tiga kali oleh orang tidak dikenal (OTK) di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Ayah korban, Agus Muklis (53), mengatakan anaknya sempat diantar pelaku ke rumah sakit agar segera mendapatkan perawatan medis. Bersama kakak korban RH, mereka menggunakan motor pelaku menuju rumah sakit.

“(Pelaku, korban dan saksi kakak korban) sempat bertiga naik motor. Motor (MR) mogok, ganti motor dia (motor RH) yang dipakai," kata Agus saat ditemui di rumah duka, di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 22 Oktober.

Agus menjelaskan awal mula kejadian anaknya MR ditusuk sebanyak tiga kali oleh OTK. Kejadian itu berawal ketika anaknya cekcok dengan pelaku yang membawa pisau.

RH yang berada di lokasi sempat menghalangi pelaku yang ingin menusuk adiknya. Namun nahas, ternyata adiknya sudah lebih dulu ditusuk.

“Engga sengaja liat adiknya lagi ribut berantem berdua, (RH) mau nolongin (MR). Ternyata, 'Ki, tolongin gua ki,'" katanya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria berjaket ojol berinsial MR tewas di Jalan KH Mas Mansyur, Tanah Abang, Jakarta, sekitar pukul 13.00 WIB. MR ditusuk oleh OTK.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan, kejadian itu bermula saat korban dengan pelaku cek cok di tempat kejadian perkara (TKP). Pelaku saat itu membawa senjata tajam (sajam) jenis pisau.

“Pelaku membawa pisau sehingga saksi-saksi berusaha memegang tangan atau melipat tangan pelaku agar tidak menusuk,” kata Komarudin dalam keterangannya, Sabtu, 22 Oktober.