Bagikan:

JAKARTA - Sekretaris Bantuan Hukum DPP FPI, Aziz Yanuar menegaskan, keluarnya Rizieq Shihab dari pintu belakang Rumah Sakit (RS) UMMI Bogor merupakan hak pribadinya. Sebab, tidak ada aturan yang mewajibkan keluar melalui pintu tertentu.

"Lewat pintu manapun bebas, hak beliau asal disetujui rumah sakit," ucap Aziz kepada VOI, Senin, 30 November.

Aziz membantah Rizieq Shihab kabur dari rumah sakit. Menurutnya, pentolan FPI itu meninggalkan rumah sakit karena waktu istirahatnya sudah selesai.

"Beliau sudah selesai istirahatnya kemudian pulang ke rumah," ujarnya.

Meski tak tahu persis kapan Rizieq meninggalkan rumah sakit, tapi berdasarkan informasi yang diterima pentolan FPI itu pulang ke kediamannya bersama dengan keluarga. Rizieq meninggalkan rumah sakit pada Sabtu, 28 November malam.

"Informasinya malam (Rizieq meninggalkan RS). Tentu pulang bersama keluarga," kata dia.

Informasi Rizieq keluar dari Rumah Sakit (RS) UMMI Bogor berdasarkan pengakuan seorang petugas keamanan rumah sakit tersebut. Dia bilang, Rizieq keluar lewat pintu belakang rumah sakit yang menjadi gudang obat. Hanya saja, tak diketahui pasti kendaraan yang mengangkut Rizieq untuk pulang ke Petamburan. 

Setelah mengetahui Rizieq pergi, pihak keamanan tadi melakukan pengecekan terhadap kamar tempat Rizieq dirawat, ternyata dia telah pergi dari RS UMMI.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Erdi A Chaniago mengatakan, Rizieq keluar dari rumah keluar dari RS UMMI sekitar pukul 21.00 WIB pada Sabtu, 28 November.

"Ini sedang didalami oleh Polresta Bogor, memang infonya seperti itu, bahwa pasien di RS Ummi itu (Rizieq Shihab, red) jam 21.00 WIB, Sabtu malam, 28 November, keluar," kata Chaniago kepada wartawan, Minggu, 29 November.

Kata dia, Rizieq diduga keluar dari pintu belakang rumah sakit tersebut. Kepergian Rizieq yang diduga dilakukan secara sembunyi-sembunyi ini juga tidak diketahui oleh Satgas Penanganan COVID-19.