Mahasiswi yang Dituduh Selingkuhan Driver Ojol, Cabut Laporan Usai Ditemui Orang Tua Pelaku
Korban penganiayaan istri ojol karena dituduh merebut suaminya/ Foto: IST

Bagikan:

JAKARTA - AP (22) selaku mahasiswi yang menjadi korban penganiayaan istri ojek online (Ojol) bakal mencabut laporannya di Polsek Pesanggrahan. Keputusan itu diambilnya setelah ia bertemu keluarga pelaku di kosannya di Jalan Madrasah, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

"Kemarin (Senin, 26 September) orang tua pelaku ke sini, dia minta damai. Jadi kemungkinan laporannya saya cabut," kata AP melalui pesan singkat, Selasa, 27 September.

AP menuturkan, keluarga pelaku berjanji akan membawa EM ke Psikolog. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kejadian serupa.

"Kemarin keluarganya bakal jamin setelah damai, pelakunya mau dibawa ke psikolog," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang mahasiswi berinisial AP (22) diduga menjadi korban penganiayaan oleh istri pengemudi ojek online (ojol), EM (26).

EM mengaku terbakar api cemburu karena suaminya mengantar perempuan. Tak tahan melihat kejadian itu ia pun melabrak perempuan yang diantar suaminya ke kosan. Peristiwa tersebut terjadi di kawasan Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu sore, 17 September.