AKARTA - Pemeriksaan terhadap Ketua Panitia acara pernikahan putri Rizieq Shihab, Haris Ubaidillah telah rampung. Dalam pemeriksaan itu, penyelidik menggali perihal perizinan hingga penerapan protokol kesehatan.
Sekertaris Bantuan Hukum DPP FPI, Azis Yanuar mengatakan, pemeriksaan terhadap Haris Ubaidillah yang berlangsung selama kurang lebih 12 jam, tim penyelidik melontarkan 37 pertanyaan.
"Kebanyakan sih mengenai protokol kesehatan yang diterapkan di tempat acara, lalu siapa siapa yang bertanggungjawab di acara tersebut, kemudian juga mengenai susunan panggung dan proaedur sebelum acara itu dimulai poinnya itu sih ya," ujar Aziz kepada wartawan, Kamis, 19 November.
Dalam pemeriksan itu, dijelaskan juga jika rangkaian acara lebih kepada perayaan Maulid Nabi. Tapi memang disisipkan akad nikah Najwa Shihab.
Dengan alasan itulah masyarakat yang hendak berpatisipasi dalam acara Maulid Nabi terus berdatangan. Sehingga memadati kawasan Petamburan.
"Ini kan acaranya Maulid, jadi bukan acara resepsi, tapi ini akad nikah yang disusupkan di acara Maulid," kata dia.
BACA JUGA:
Sementara, Haris Ubaidillah menambahkan jika pada saat acara itu pihaknya mendapatkan bantuan masker dan hand sanitizer dari BNNP dan BPBD DKI. Bantuan itupun disalurkan kepada masyarakat.
Terlebih pihak panitia acara juga telah menyerukan kepada masyarakat untuk tetap menaati protokol kesehatan.
"Saat acara mulai dari MC, penjaga acara, semuanya menyerukan untuk menjaga jarak, saat itu masa di luar perkiraan kita. Makanya kita serukan, kita nggak sempat mengimbau tapi kita serukan itu keras," kata dia.
Adapun pada sebelumnya 9 orang telah dimintai keterangan. Salah satu di antaranya yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Kepada wartawan, Anies yang diperiksa 7 jam mengaku dicecar 33 pertanyaan.