Bagikan:

JAKARTA - Pecinta anjing Amerika Serikat, ucapkan 'benvenuto' alias 'selamat datang' untuk bracco Italiano, anggota ke-200 dari daftar ras yang diakui American Kennel Club (AKC), organisasi itu mengumumkan pada Hari Rabu.

Dengan struktur tulang dan bentuk tubuh seperti anjing pemburu, bracco Italiano adalah salah satu ras anjing tertua yang banyak disebut dalam tulisan-tulisan yang berasal dari abad ke-15, mengutip situs Royal Canin.

Itu berarti anjing yang tampan, kuat, tetapi ramah sekarang dapat tampil terbaik di banyak pertunjukan anjing AS, termasuk acara Westminster Kennel Club yang bergengsi tahun depan.

Bracco kembali setelag lebih dari dua milenium di Eropa, menurut AKC. Kadang-kadang disebut penunjuk Italia atau anjing penunjuk Italia.

Bracco yang ideal harus "tangguh dan beradaptasi dengan semua jenis perburuan, dapat diandalkan, jinak dan cerdas", selain juga ramah dan tidak pemalu atau agresif, menurut standar AKC untuk breed sedang hingga besar.

"Mereka sangat mudah untuk hidup bersama dan berada di sekitar, namun itu seperti saklar lampu, ketika tiba waktunya untuk melompat ke belakang truk dan pergi berburu, dan mereka mendapat pekerjaan, mereka hanya menyala seperti Pohon Natal,” kata pemilik dan peternak Lisa Moller dari Portage, Wisconsin, melansir The National News 7 Juli.

bracco Italiano
bracco Italiano. (Sumber: American Kennel Club)

Anjing-anjing yang dalam bahasa Italia disebut 'bracchi Italiani', memiliki kulit yang dalam dan siap menggunakannya ketika melihat satwa liar di halaman belakang, jadi "mereka mungkin bukan anjing yang tepat untuk semua orang", kata Moller.

Sementara itu, Sekretaris Eksekutif AKC Gina DiNardo menyebut bracco sebagai pendamping yang baik bagi keluarga aktif, yang dapat memberikan "cinta dan perhatian yang dibutuhkan".

AKC membuka pendaftaran anjing tertua di negara itu dengan hanya sembilan ras pada tahun 1878.

Diketahui, dalam dekade terakhir, klub telah menambahkan lebih dari 20 breed, mulai dari Petit Basset Griffon Vendeen hingga dogo Argentino yang kuat.

Kriteria melibatkan jumlah total dan generasi anjing yang terdaftar secara nasional, distribusi geografisnya, dan faktor lainnya.