JAKARTA – Ruko tempat terjadinya kebakaran yang menewaskan lima orang, satu keluarga, di Jalan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara dalam pengawasan kepolisian. Hingga hari ini, Selasa, 12 April, sore, situasi terlihat ramai.
Pantauan VOI di lokasi, ruko berwarna hijau itu sudah diberi garis polisi. Pintu rolling door bagian depan ruko terlihat hancur, lantaran didobrak warga saat berusaha menyelamatkan korban yang terjebak api.
Bagian depan bengkel itu ditutup terpal. Tujuannya agar warga sekitar tidak masuk ke dalam, lantaran tempat itu masih dalam pemeriksaan pihak kepolisian.
Selanjutnya untuk bagian dalam bangunan, nampak puing-puing dari sisa kebakaran. Terlihat pelang bengkel bertuliskan Sahabat Motor.
Meski begitu, banyak warga yang datang untuk melihat lokasi kejadian untuk sekadar memfoto bangunan tersebut.
Sebelumnya diberitakan, lima orang dilaporkan tewas terjebak api dalam kebakaran di sebuah ruko di Jalan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa dini hari, 12 April.
BACA JUGA:
Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan bengkel terbakar di Jalan Warakas pukul 02.37 WIB.
Lima orang yang tewas dalam insiden tersebut adalah DWS (50), JVT (50), DRS (25) A (15) dan L (10).
“Iya benar ada lima orang yang tewas, tiga perempuan dan 2 laki-laki, dia terjebak di dalam saat terjadi kebakaran,” kata Satriadi saat dikonfirmasi, Selasa, 12 April.
“Ada satu orang yang selamat, anaknya belum diketahui namanya. Dia (selamat) sedang main futsal di luar rumah,” tambahnya.
Satriadi menjelaskan penyebab kebakaran itu diduga akibat korsleting listrik.