JAKARTA - Sebuah bengkel di Jalan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, terbakar. Peristiwa yang terjadi pada Selasa dini hari, 12 April, itu memakan 5 korban jiwa, mereka adalah satu keluarga.
Kapolsek Tanjung Priok Kompol Ricky Pranata Vivald mengungkapkan, sejumlah saksi mendengar suara teriakan minta tolong dari dalam bangunan sebelum api membesar.
Ricky menjelaskan, seorang saksi bernama Abrian(20) mendengar suara orang meminta tolong dari dalam bangunan. Namun saat dilakukan pengecekan, api kian membesar di dalam bangunan tersebut.
“Terdengar suara orang teriak-teriak, dan gedor pintu rolling door dari dalam bengkel motor meminta tolong dan Abrian melihat didalam bengkel api sudah membesar. Kemudian saksi pertama menghubungi saksi kedua (Asmawati) agar meminta bantuan untuk menghubungi pemadam kebakaran,” terang Ricky, saat dikonfirmasi, Selasa, 12 April.
Petugas Damkar yang menerima laporan tiba di lokasi pukul 02.48 WIB. Mereka sempat mengalami hambatan karena pintu rolling door sulit dibuka.
BACA JUGA:
“Akhirnya dibuka paksa oleh warga yang membantu petugas pemadam dengan kayu. Akhirnya terbuka pintunya. Namun setelah dibuka, 5 korban sudah meninggal dunia,” katanya.
Ricky menduga, satu keluarga itu tewas. Karena terpanggang oleh kobaran api yang melanda bangunan tersebut.
“Diduga ke 5 korban tersebut tidak bisa keluar dari dalam bengkel pada saat api sudah mulai besar dan menyambar beberapa unit sepeda motor yang berada di bawah lantai 1,” ujarnya.
Petugas damkar baru dapat memadamkan api tersebut pukul 03.15 WIB. Korban pun telah dievakuasi dan dibawa ke RS Polri.
“Api sudah dapat dipadamkan. Kemudian jenazah di kirim ke RS Polri,” tandasnya.
Terkait
