JAKARTA - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Mampang Prapatan melakukan razia Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di sejumlah titik, Jumat 8 April malam WIB.
Sasaran dalam kegiatan razia di antaranya manusia silver, ondel-ondel hingga pekerja seks komersial (PSK).
Kasatpol Mampang Prapatan, Widodo Sulistyo mengatakan, sebanyak delapan PMKS diamankan. Mereka didapat saat sedang tidur-tiduran dan nongkrong, tapi sedikit juga yang berhasil kabur.
"Jumat malam kita amankan. Mereka ada yang nongkrong, tiduran. Kemudian ada juga yang lari melihat kita," kata Widodo saat dikonfirmasi, 9 April.
Widodo menuturkan sebelum para PMKS itu diserahkan ke Dinas Sosial, mereka dilakukan swab antigen. Hal ini guna mencegah terjadinya penyebaran COVID-19.
"Mereka kita bawa ke RSUD untuk kita lakukan test swab antigen. Kalau reaktif kita kembalikan keluarga, kalau negatif itu kita akan kirim ke dinas sosial, " tutupnya.
Sebelumnya, razia yang sama juga digelar Satpol PP Jakarta Barat juga menggencarkan razia PMKS selama Ramadan. Kepala Satpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat, penertiban terhadap pengemis, gelandangan, pekerja seks komersial (PSK), hingga waria bakal digelar secara rutin.
"Supaya bulan Ramadan ini berjalan lancar. Supaya tidak ada gelandangan dan pengemis, minimal sedikitlah. Kalau PSK, biar jangan keliaran," kata Tamo di Jakarta Barat, Rabu 6 April.