Menko PMK: Ramadan Momentum Gencarkan Vaksinasi COVID-19, Sentra Vaksin Disiapkan di Masjid
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy kanan saat menyampaikan keterangan kepada wartawan di Jakarta, Jumat (1/4/2022). (ANTARA/HO-Kemenko PMK).

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengatakan pemerintah akan memanfaatkan momentum Ramadan untuk menggencarkan pelaksanaan vaksinasi COVID-19.

"Jadi, selama bulan puasa justru kita manfaatkan untuk menggencarkan vaksinasi, baik vaksin lengkap maupun penguat. Sehingga, mudah-mudahan mereka termotivasi untuk melakukan vaksin, karena mereka akan mudik," kata Muhadjir Effendy dilansir Antara, Jumat, 1 April.

Menurut Muhadjir, momentum ibadah puasa didukung dengan diperbolehkannya mudik di Hari Raya Idul fitri oleh Presiden RI Joko Widodo, dengan mensyaratkan perjalanan mudik bagi masyarakat harus telah vaksinasi lengkap dosis satu dan dua, serta vaksin penguatan dosis tiga.

Hal itu disampaikan Menko PMK dalam Rapat Koordinasi Persiapan Mudik Idul Fitri 1443 Hijriah di masa pandemi COVID-19 di kantor Kementerian Perhubungan.

Menko PMK mengatakan potensi mudik berdasarkan perhitungan survei dari Kemenhub sebanyak 79 juta warga. Karenanya, harus dimanfaatkan untuk mendorong masyarakat secara sukarela melakukan vaksin sebagai syarat mudik.

Muhadjir mengatakan rencana pemerintah menempatkan sentra vaksinasi di masjid-masjid dan menyasar masyarakat yang melaksanakan ibadah Ramadan di masjid.

"Kami sudah melakukan rapat membahas tentang bagaimana desain tekhnokratiknya agar momentum ibadah Ramadan khususnya tarawih bisa dijadikan momen untuk melakukan vaksinasi yang masif," ujarnya.

Menko PMK mengatakan akan berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait untuk pelaksanaan vaksinasi di masjid-masjid selama Ramadan.

"Kita akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Kemenkes, Polri, TNI, dan Dewan Masjid Indonesia (DMI). Mudah-mudahan ini bisa berjalan dengan baik," katanya.