Bagikan:

JAKARTA - Polisi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan dan mutilasi Rinaldi Harley Wismanu. Kedua tersangka dalam raka adegan menaburkan kopi dan menyemprot pengharum ruangan ke potongan tubuh korban.

"Adegan 33 A, kedua tersangka menaburkan kopi di ransel dan koper tersebut termasuk koper sebelumya," ujar Kepala Unit 3 Resmob Polda Metro Jaya, AKP Widi Irawan kepada wartawan, Jumat, 18 September.

Setelah menabur kopi, kedua tersangka  Laeli Atik Supriyatin dan Djumadil Al Fajar juga menyemprotkan pengharum ruangan ke arah koper dan ransel itu. Tujuannya untuk menghilangkan bau yang ditimbulkan. 

Sebelum menaburkan kopi dan menyemprot pengharum ruangan, tersangka menyimpan ransel dan dua koper berisi potongan tubuh itu di balkon apartemen. 

"Adegan 23, koper pink (berisi potongan tubuh) diletakan dan disimpan di balkon bagian luar," kata dia.

Setelah membunuh dan memutilasi, kedua pelaku menguras saldo ATM milik Rinaldi. Berdasarkan data rekening uang yang kuras oleh para pelaku sebanyak Rp97 juta.

Bahkan para pelaku menggunakan uang itu untuk membeli beberapa keping logam mulia, sepeda motor hingga menyewa rumah tinggal.

"Mereka menguras isi daripada rekening dari korban dengan membeli logam mulia berbagai ukuran kemudian perhiasan emas, motor merek Yamaha NMax dan menyewa rumah di Permata Cimanggis," kata dia.