Korea Utara Diduga Tembakkan Rudal Balistik, Menhan Jepang: Mendarat di Luar ZEE Kami
Uji coba peluncuran rudal balistik Korea Utara. (Sumber: KCNA)

Bagikan:

JAKARTA - Korea Utara telah menembakkan apa yang tampak seperti rudal balistik ke arah Laut Jepang, peluncuran proyektil pertamanya sejak Oktober lalu, kata pemerintah Jepang dan Korea Selatan, Rabu.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan peluncuran itu terjadi sekitar pukul 08:10 waktu setempat, membuat militer Negeri Ginseng cermat memantau situasi bekerja sama dengan Amerika Serikat.

"Diduga (proyektil) telah mendarat di luar zona ekonomi eksklusif (ZEE) negara kami," kata Menteri Pertahanan Jepang Nobuo Kishi kepada wartawan, mengutip Kyodo News 5 Januari.

"Apa yang tampak seperti rudal balistik diluncurkan dari pedalaman (area di) Korea Utara ke arah timur," lanjutnya.

Sementara itu, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan, dirinya menyayangkan peluncuran rudal berulang kali oleh Korea Utara sejak tahun lalu.

"Kami akan memberikan informasi yang tepat kepada orang Jepang dengan cepat dengan melakukan upaya terbaik dalam pengumpulan dan analisis informasi," terang Kishida kepada wartawan setelah peluncuran.

Untuk diketahui, Resolusi Dewan Keamanan PBB melarang Korea Utara menggunakan teknologi rudal balistik.

Korea Utara terakhir meluncurkan proyektil pada Oktober 2021, ketika melakukan uji coba rudal balistik tipe baru yang diluncurkan dari kapal selam, menambah kekhawatiran atas kemajuan teknologi negara bersenjata nuklir itu dalam senjata yang sulit dicegat.