Hakim Tolak Permohonan Donald Trump untuk Merahasiakan Pengembalian Pajak dari Kongres AS
Donald Trump. (Wikimedia Commons/The White House)

Bagikan:

JAKARTA - Hakim federal Amerika Serikat menolak permohonan mantan Presiden Donald Trump untuk mencegah pengungkapan pengembalian pajaknya oleh Komite DPR AS, menyebut kepentingan legislatif Kongres melebihi rasa hormat yang harus diterima Trump sebagai mantan presiden.

Hakim Distrik AS Trevor McFadden mengatakan dalam putusannya, Trump "salah dalam hukum" terkait usaha untuk memblokir House Ways and Means Committee, untuk mengetahui pengembalian pajaknya, melansir Reuters 15 Desember.

Hakim McFadden, yang juga mengatakan ketua komite berwenang untuk mempublikasikan pengembalian jika dia menganggapnya cocok, memberikan waktu selama 14 hari untuk banding atas putusannya.

Donald Trump adalah presiden pertama dalam 40 tahun yang tidak merilis pengembalian pajaknya, karena ia bertujuan untuk merahasiakan rincian kekayaannya dan kegiatan perusahaan keluarganya, Trump Organization.

Komite menggugat pada 2019 untuk memaksa pengungkapan pengembalian pajak, dan perselisihan itu bertahan hampir 11 bulan setelah Trump meninggalkan kantor. Dengan keputusan ini, Departemen Keuangan dapat mengungkapkannya kepada komite DPR yang memintanya lebih dari dua tahun lalu, mengutip CNN.

Terpisah, pengacara Trump Patrick Strawbridge mengatakan kepada McFadden bulan lalu, komite tidak memiliki alasan yang sah untuk melihat pengembalian pajak dan telah memintanya dengan harapan mengungkap informasi yang dapat merugikan Trump secara politis.

Sementara itu, kubu Demokrat DPR AS mengatakan mereka membutuhkan pengembalian pajak Trump untuk melihat apakah Internal Revenue Service mengaudit pengembalian presiden dengan benar secara umum, serta untuk menilai apakah undang-undang baru diperlukan.

McFadden, orang yang ditunjuk Trump, mengatakan komite akan dapat mencapai tujuannya tanpa mempublikasikan pengembalian.

Kendati demikian, dia memperingatkan ketua panel Demokrat, Richard Neal, bahwa meskipun dia memiliki hak untuk melakukannya, "siapa pun dapat melihat bahwa menerbitkan informasi pajak rahasia dari saingan politik adalah jenis langkah yang akan kembali mengganggu penemunya."

Baik komite maupun Strawbridge tidak segera menanggapi permintaan komentar atas keputusan tersebut.