Rencana Kapolda Metro Fasilitasi Balap Liar Terganjal di Lahan Sirkuit, Ditlantas Upayakan Gandeng Kemenpora
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo (ANTARA)

Bagikan:

JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya masih mencari lokasi dan aturan untuk membuat sirkuit. Pembuatan sirkuit ini guna memfasilitasi para pembalap liar.

"Kami akan cari formatnya seperti apa termasuk dari Pemerintah Daerah untuk bisa cari sirkuit untuk pelaksanaan (balap)," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Rabu, 8 Desember.

Dalam proses memfasilitasi balap liar ini, polisi telah berkoordinasi dengan beberapa pihak. Semisal, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) guna membahas rencana secara komprehensif.

Sehingga, ke depannya tidak akan ada masalah-masalah yang bakal terjadi dari sisi aturan atau lainnya.

"Dalam waktu dekat kami akan laksanakan FGD. Dengan fokus diskusi mengundang berbagai stakeholder lembaga dan instansi yang terkait dengan balapan ini," kata Sambodo.

"Misalnya dari pihak Kemenpora sponsor dari beberapa komunitas sepeda motor bahkan dari komunitas-komunitas balap liar yang sering balapan dan joki-jokinya kami undang," sambung Sambodo.

Dengan difasilitasinya balap liar ini, diharapkan dapat muncul bakal-bakat pembalap. Sehingga, mereka bisa maju ke tingkatan yang lebih tinggi dan mengharumkan bangsa Indonesia.

"Siapa tahu dari para pelaku mereka punya bakat-bakat yang bisa bawa nama Indonesia di tingkat internasional," kata Sambodo.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran bakal memfasilitasi para pembalap liar. Caranya, dengan membuka lokasi khusus untuk balapan di malam hari.

"Makanya saya mau buat (tempat balapan). Rencana saya, doakan saya mudah mudahan (terealisasi). Saya akan membuat balapan untuk para balap liar," ujar Fadil kepada wartawan, Selasa, 30 November.

Salah satu alasan di balik wacana pembuatan lokasi untuk para pembalap liar adalah pembinaan. Sehingga, mereka tidak turun ke jalan dan melakukan aksi balap liar yang membahayakan nyawa.

"Jadi balap liar itu akan saya fasilitasi bukan dimusuhi. Bukan ditangkap akan saya fasilitasi dia," kata Irjen Fadil.

"Saya sudah dapat banyak masukan dari masyarakat supaya pak Kapolda tolong ini balap liar malam hari dibina, bukan ditangkapi tapi dibina," sambungnya.