JAKARTA - Seorang pelaku jambret handphone nekat menceburkan diri ke dalam kali Ciliwung, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Aksi nekat itu dilakukan karena panik dan menghindari amuk warga yang geram atas perbuatannya.
Namun upaya pelaku untuk kabur pun gagal. Rupanya warga sudah terlebih dulu mengepung wilayah tersebut sehingga pelaku berhasil ditangkap ketika berada di dalam aliran kali Ciliwung kawasan Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Perlu diketahui, lokasi kejadian tempat pelaku menceburkan diri merupakan kawasan perbatasan antara Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
Tersangka mengira bahwa dirinya berhasil lolos dari kejaran warga. Namun dia justru tertangkap oleh warga seberang kali yakni warga Jatinegara. Setelah dievakuasi ke bantaran kali, pelaku langsung dikeroyok massa yang sudah menunggu di pinggir Kali Ciliwung, Kecamatan Jatinegara.
Beruntung nyawa pelaku berhasil diselamatkan petugas kepolisian Polsek Jatinegara yang tiba ke lokasi kejadian. Pelaku pun dibawa ke Polsek Jatinegara untuk menjalani pemeriksaan.
Kapolsek Jatinegara Kompol Yusuf Suhadma membenarkan adanya penangkapan pelaku jambret handphone. Namun karena lokasi kejadian masuk wilayah Tebet, pihaknya melimpahkan kasusnya ke Polsek Tebet.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Komnas HAM Mengakui, Konflik yang Dipicu Keberagaman di Indonesia Masih Tinggi
15 November 2021, 16:46
"Kita mengamankan pelaku yang diduga menjambret. Karena dikejar massa, dia menceburkan ke kali Ciliwung," kata Kapolsek kepada wartawan, Selasa 16 November.
Pelaku sempat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Jatinegara atas ulahnya. Dari keterangan saksi kepada polisi, pelaku menjambret kemudian dikejar warga. Selanjutnya menceburkan diri ke dalam kali.
"Pelaku sempat kita periksa dan kita limpahkan ke Polsek Tebet. Karena lokasi kejadian masuk wilayah Jakarta Selatan, kita serahkan ke Polsek Tebet," ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Tebet Kompol Alexander Yurikho membenarkan adanya pelimpahan kasus dari Polsek Jatinegara.
"Sudah, personel Reskrim jemput dari (Polsek) Jatinegara. Kasusnya ditangani Polsek Tebet, saat ini masih penyelidikan," katanya ketika dikonfirmasi VOI, Selasa 16 November, sore.
Terkait
