Bagikan:

JAKARTA - Pemilik waralaba ritel 7-Eleven, Seven & i Holdings Co akan mengakuisisi Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) Speedway di Amerika Serikat (AS) dengan total nilai 21 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Tujuan akuisisi ini untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis perusahaan di tengah ketidakpastian ekonomi akibat pandemi virus corona atau COVID-19.

Mengutip Bloomberg, Senin 3 Agustus, transaksi akuisisi tersebut akan dibayarkan secara tunai dan sebagian lagi dibiayai menggunakan utang. Kesepakatan ini akan menambah sekitar 3.900 toko yang akan membuat total toko 7-Eleven menjadi 14.000 di AS dan Kanada.

Ini merupakan kesepakatan akuisisi terbesar kedua tahun ini dan yang terbesar bagi Seven & i, yang merupakan raksasa ritel dengan 69.000 toko di seluruh dunia. Gerai mereka mencakup 7-Eleven dan supermarket Ito-Yokado di Jepang.

Seven & i menghabiskan 3,3 miliar tiga tahun lalu untuk bisa membeli SPBU dan toko serba ada Sunoco dalam upaya untuk memperluas pasarnya di Amerika Serikat (AS).

"Ini adalah langkah pertama yang bersejarah karena kami berusaha untuk menjadi peritel global," kata Chief Executive Officer Seven & i Holdings Ryuichi Isaka.

Seven & i, yang bermarkas di Tokyo, Jepang ini telah menjajaki kesepakatan awal tahun ini untuk membeli Speedway, yang merupakan rantai bisnis terbesar kedua di AS di bidang ritel bahan bakar. Namun saat itu sempat tertunda karena nilai penawarannya mencapai 22 miliar dolar AS.

Ryuchi Isaka telah mengawasi restrukturisasi perluasan Seven & i sejak mengambil alih kepemimpinan pada tahun 2016, dengan fokus pada ekspansi di benua Amerika.

Seven & i telah ditekan oleh kondisi pasar Jepang yang jenuh serta pasar tenaga kerja yang ketat sehingga bisnis ritel menjadi kian menantang.

"Pasar toserba Jepang berada pada batasnya seiring pertambahan usia. Akan ada dampak jangka pendek dari COVID-19 di Amerika Serikat tetapi populasi jangka panjang di sana akan terus tumbuh," ujar analis logistik dan penulis buku tentang industri toserba Jepang, Hiroaki Watanabe.

Amerika Utara menyumbang sekitar 40 persen dari penjualan Seven & i pada tahun berjalan 2020, atau naik dari sekitar sepertiga lima tahun lalu. Sementara jumlah toko Speedway telah meningkat tiga kali lipat sejak 2011 di 36 negara bagian.

Seven & i akan juga mengumpulkan sekitar 1 miliar dolar AS dengan menjual toko-toko di Amerika Serikat setelah kesepakatan akuisisi.