Salesforce Luncurkan Asisten AI Generatif Einstein Copilot untuk Meningkatkan Produktivitas Bisnis

JAKARTA - Salesforce, perusahaan pengembang perangkat lunak enterprise, telah meluncurkan alat kecerdasan buatan (AI) generatif bernama Einstein Copilot. Alat ini akan tersedia di seluruh rangkaian aplikasinya, mulai dari layanan pesan instan Slack hingga alat visualisasi data Tableau, dan dapat disesuaikan oleh klien-kliennya sesuai kebutuhan mereka.

Einstein Copilot dapat digunakan untuk merangkum panggilan video, memberikan jawaban yang dipersonalisasi untuk pertanyaan pelanggan, dan menghasilkan email untuk kampanye pemasaran, serta banyak fungsi lainnya.

Salesforce menyatakan bahwa asisten ini dapat memanfaatkan data pelanggan dan perusahaan yang tersedia di Data Cloud-nya untuk menghasilkan respons yang sesuai. Pengguna juga dapat menyematkan asisten ini ke situs web mereka atau mengintegrasikannya dengan platform pesan seperti Slack dan WhatsApp milik Meta Platform.

Einstein Copilot menggunakan pendekatan AI generatif yang mirip dengan asisten virtual. Ini dapat mengatur pengingat, menjadwalkan pertemuan, dan membuat konten sesuai dengan permintaan pengguna. Seiring dengan peluncuran produk Einstein GPT genAI pada Maret lalu, Salesforce juga telah menggandakan dana modal ventura untuk startup AI generatif menjadi 500 juta dolar AS (Rp7,6 triliun) pada Juni.

Perusahaan yang dipimpin oleh Marc Benioff ini adalah salah satu dari sejumlah perusahaan teknologi yang ingin memanfaatkan popularitas AI generatif yang semakin meningkat, terutama sejak ChatGPT dari OpenAI viral tahun lalu. Dengan Einstein Copilot, Salesforce bertujuan untuk membantu bisnis meningkatkan produktivitas mereka dan memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan mereka.