Belajar dari Kasusnya, Venna Melinda Ajak Para Korban KDRT Berani Melapor

JAKARTA - Venna Melinda masih memperjuangkan keadilan atas dugaan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Ferry Irawan terhadapnya. Kasus tersebut masih berjalan di Pengadilan Negeri (PN) Kediri.

Tidak hanya untuk dirinya, Venna berharap kasus yang dihadapinya itu bisa menjadi pembelajaran bagi banyak perempuan yang mengalami hal serupa. Ia mendorong para korban untuk berani melaporkan tindak KDRT yang dialami.

Artis yang pernah menjadi anggota DPR itu menceritakan bagaimana dirinya mendapat banyak dukungan dari ibu-ibu yang ditemuinya. Setelah kasus KDRT yang dialami, Venna juga mengaku jadi lebih dikenal ketika berada di tempat umum.

“Aku nggak pernah menyangka kasus ini bisa menjadikan banyak perempuan di luar sana menjadi termotivasi. Aku nggak nyangka sekarang ini aku jalan kemanapun. Kayak ke mushola yang di mall, aku biasanya sholat orang nggak terlalu notice siapa aku karena udah nggak main sinetron, kalau aku sekarang ke mushola di mall orang tuh ngerasanya, ibu-ibu tuh terutama kayak 'Mba Venna saya doakan ya supaya kuat, sabar, saya salut',” ungkap Venna Melinda kepada awak media di Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Rabu, 26 April.

“Ada yang punya pengalaman kayak aku juga. Mereka akhirnya punya pemikiran bahwa KDRT itu bukan aib. Jadi mereka berani speak up. Itu untuk perempuan yang memang mau berjuang untuk satu kebenaran,” sambungnya.

Venna berharap agar masyarakat melihat kasus KDRT yang dihadapinya sebagaimana yang ada dalam persidangan. Ia merasa tak perlu untuk menanggapi gosip-gosip lain di luar proses hukum yang ada.

Ia tidak ingin kasusnya ini menjadi sia-sia karena publik teralihkan dengan hal-hal lain di luar persidangan. Ibu tiga anak itu tidak ingin apa yang sudah dilaluinya selama empat bulan tidak menjadi pembelajaran apa-apa bagi kaum perempuan.

“Jadi buat seluruh perempuan Indonesia nggak perlu takut kalau kita melaporkan KDRT, kalau nanti ada psy war, ada fitnah. Dan jangan pernah tidak dekat sama Allah, karena begitu kita tidak dekat sama Allah, pas psy war pasti kita akan drop, karena memang itu yang diinginkan. Dan aku memilih dekat sama Allah sebagai cara aku bisa melalui ini dan memperjuangkan ini dengan cara yang baik dan benar, sehingga terukur,” pungkas Venna Melinda.