Penampakan Roket SLS Pada Misi Artemis I Sebelum Menuju ke Bulan Satu Jam Lagi!
JAKARTA - Pesawat ruang angkasa Orion satu jam lagi akan menunggangi roket raksasa Space Launch System (SLS), mencetak sejarah dalam misi Artemis I ke Bulan.
Untuk memamerkannya ke seluruh dunia, NASA menyiarkan secara langsung persiapan maupun peluncurannya melalui saluran YouTube NASA TV.
Terlihat dalam siaran langsung bagaimana penampakan SLS dan Orion yang telah dinyalakan mesinnya terlebih dahulu, kemudian ruang kontrol Artemis I memeriksa lebih lanjut bagaimana kondisi roket tersebut.
Dari mulai mengisi hydrogen, kemudian menstabilkan mesin, mengatur jalur roket tersebut sehingga dapat mencapai tujuannya dan lainnya.
Namun saat mengisi tangki hidrogen cair dan tangki oksigen cair, katup pengisian ulang hidrogen mengalami kebocoran saat tahap atas sedang diisi bahan bakar.
Tak menunggu lama, NASA mengerahkan Red Crew yang mampu memperbaiki kebocoran dengan mengencangkan baut pada katup. Kru ini dilatih khusus untuk melakukan operasi di dalam dan sekitar kendaraan peluncuran tank.
Kemudian Red Crew menghentikan aliran tangki hidrogen cair karena kebocoran, itu juga menghentikan pembuangan mesin hidrogen cair selama 90 menit.
Baca juga:
- Langganan Verifikasi Twitter Blue Akan Kembali pada 29 November
- Cristiano Ronaldo Luncurkan Koleksi NFT di Binance, Ini Keuntungan Bagi Pemiliknya!
- November ini Penduduk Dunia Mencapai 8 Miliar Orang, Berapa yang Pegang Kripto? Ini Datanya
- Pengguna Binance Eropa Bisa Beli Kripto Lewat Kartu Kredit, Debit, Hingga Apple Pay, Begini Caranya!
Usai berdiskusi, hanya diperlukan 45 menit untuk menghentikannya, sekarang SLS telah memenuhi persyaratan peluncuran.
Sementara itu, katup pengisian hidrogen cair telah diperbaiki dan aliran ke tangki hidrogen cair tahap inti telah dilanjutkan. Kru secara bersamaan bekerja untuk mengonfigurasi tahap atas untuk melanjutkan pengisian bahan bakarnya.
Setelah kebocoran diperbaiki, mereka kemudian meninggalkan landasan. Jika tidak terjadi halangan lagi, dalam satu jam roket SLS ini akan membawa Orion menjelajahi orbit bulan, melewati Bulan kemudian kembali lagi setelah menempuh misi selama 25 hari.