Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Mobil Pajero yang Tewaskan 2 Orang di MT Haryono
JAKARTA - Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab kecelakaan di MT. Haryono, Pancoran, Jakarta Selatan.
Namun, ia memastikan bahwa dari enam orang yang menjadi korban dua di antaranya meninggal dunia.
Sambodo menambahkan, kecelakaan maut itu terjadi pada Rabu, 25 Mei, pukul 19.30 WIB.
“Korban sementara enam orang, dua meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) dan empat masih dirawat di RS. Bagaimana terjadi laka tersebut masih dalam pemyelidikan,” kata Sambodo melalui pesan singkat, Kamis.
Sementara itu, Panit Lantas wilayah Pancoran, Iptu Denny Setiawan mengatakan kecelakaan tersebut bermula saat mobil Mitsubishi Pajero melintas dari arah Cawang menuju Pancoran. Kemudian mobil itu menabrak sejumlah kendaraan lain.
"Laporan dari masyarakat, awalnya mungkin pengendara kurang hati-hati atau apa," kata Deni saat ditemui di lokasi, Rabu malam.
Deni menuturkan, kecelakaan tersebut mengakibatkan dua orang tewas di tempat. Sementara untuk yang luka-luka langsung dibawa ke rumah sakit guna mendapat peratawan lebih lanjut.
Ia mengatakan, dua orang yang meninggal dilarikan ke RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.
"Kurang lebih meninggal di tempat ada dua. Kemudian ada luka ringan dan berat," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Kokoy (41), salah satu orang yang terlibat dalam kecelakaan beruntun menjelaskan kejadian itu terjadi pada Rabu, 25 Mei, pukul 20.00 WIB.
Kecelakaan berawal saat mobil Mitsubishi Pajero melintas dari arah Cawang menuju Pancoran.
Baca juga:
- Temukan Perempuan Muda Sampai Miras, Bupati Tapin Kalsel Ingatkan Soal Perda: Tak Ada Izin untuk Usaha Karaoke
- Pasang Target Pendapatan Rp100,3 Triliun, Ini Strategi MIND ID
- Tak Tanggung-tanggung! Kebangpol Palangka Raya Usul Kenaikan Dana Parpol Rp20 Ribu per Suara Sah
- Selidiki Kasus Pelecehan Seksual Mahasiswi di Universitas Teuku Umar Meulaboh, Polisi Bentuk Tim Terpadu
"Awalnya Pajero berhenti di posisi 200 meter dari belakang sini (depan Menara Hijau)," kata Kokoy.
Setelah itu, mobil taksi yang Kokoy kendarai tersebut tiba-tiba diseruduk dari arah belakang oleh mobil Pajero tersebut.
"Enngak lama kemudian terdengar suara teriakan, enggak tahunya motor-motor itu ditabrak sama pengemudi Pajero itu. Enggak lama kemudian mobil saya diseruduk," sambung dia.
Ia menambahkan, situasi lalu lintas di jalan tersebut macet. Kemudian, lima motor terlibat dalam kecelakaan itu.
"Kondisi lalu lintas macet, tadi Pajero kencang. Motor-motor itu kegencet mobil saya juga, satu motor kegencet, banyak luka-luka dan ada yang meninggal," tutupnya.