JAKARTA – PayPal secara resmi mengumumkan pada Jumat 17 September bahwa semua pelanggan yang memenuhi syarat di Inggris sekarang dapat membeli, menahan, dan menjual cryptocurrency menggunakan akun PayPal mereka.
Pelanggan dapat memperdagangkan empat cryptocurrency utama: Bitcoin (BTC), Ether (ETH), Litecoin (LTC) dan Bitcoin Cash (BCH). Seperti yang diumumkan sebelumnya, perdagangan crypto hanya akan tersedia untuk pelanggan PayPal dengan identitas yang terverifikasi.
PayPal mengumumkan rencana untuk pindah ke pasar cryptocurrency di Inggris pada akhir Agustus, dan segera melanjutkan dengan peluncuran sebagian layanan perdagangan crypto. Langkah ini menandai ekspansi pertama layanan cryptocurrency PayPal di luar Amerika Serikat.
Berbicara kepada Cointelegraph, juru bicara PayPal mengatakan, “PayPal secara bertahap meluncurkan layanan crypto barunya kepada pelanggan Inggris-nya. Proses itu selesai.”
“Kami ingin mempelajari dan mengamati bagaimana pelanggan kami menggunakan penawaran beli, tahan, dan jual crypto kami sebelum kami mulai meluncurkan lebih banyak fitur dan fungsionalitas,” ungkap jubir tersebut.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Buset! Lebih Dari 60 Bursa Kripto di Korea Selatan Bakal Ditutup, Ini Penyebabnya
18 September 2021, 01:17 -
| TEKNOLOGI
Wah! Bank Sentral Keroyok Bitcoin Cs, Kripto Diprediksi Bakal Ambruk
18 September 2021, 00:00 -
| TEKNOLOGI
Harga Shiba Inu Meroket 27% dalam 24 Jam Terakhir, SHIB Akan Bunuh Dogecoin?
17 September 2021, 23:00 -
| TEKNOLOGI
Nintendo Tengah Kembangkan Joy-Con Switch Anyar, Ini Penampakannya
17 September 2021, 21:00
Masuknya PayPal ke pasar crypto lokal terjadi karena beberapa bank Inggris memotong saluran pembayaran ke bursa. Pada bulan Agustus, raksasa perbankan HSBC mengatakan telah menangguhkan pembayaran kartu kredit ke Binance, dengan alasan “kekhawatiran tentang kemungkinan risiko” bagi pelanggannya. Bank lain seperti Barclays dan bank NatWest sebelumnya telah memblokir transaksi ke Binance.
Peluncuran crypto Inggris PayPal adalah “nafas segar,” menurut Gregory Klumov, CEO perusahaan tokenization Stasis. “Karena negara ini berada di 10 ekonomi teratas dunia, tonggak sejarah seperti itu jelas akan mendorong adopsi aset digital yang berkelanjutan di Eropa dan sekitarnya,” katanya.
