Bagikan:

JAKARTA – Telegram mulai berencana menghadirkan panggilan video grup menjelang datangnya idul fitri. Fitur ini memungkinkan para penggunanya untuk saling terhubung secara online di saat lebaran nanti. Padahal aplikasi chat lain, sudah terlebih dulu menyediakan layanan ini.

Tidak lama lagi para pengguna bakal bisa berkumpul bareng secara virtual lewat Telegram. Informasi ini diumumkan oleh bos Telegram, Pavel Durov. Dia menjadwalkan fitur panggilan video ramai-ramai itu akan diluncurkan pada bulan Mei yang akan datang.

Durov tidak menjelaskan lebih detail lagi terkait fitur tersebut seperti jumlah peserta yang melakukan video call tersebut. Meskipun Telegram baru terbilang telat meluncurkan panggilan video call grup, namun fitur di Telegram ini tampaknya akan hadir lebih segar daripada fitur video call grup yang ada di aplikasi perpesanan lain.

Hal tersebut diungkapkan oleh Durov melalui sebuah gambar berformat GIF. Ketika video call dilakukan dalam mode portrait, tampilan peserta video call grup akan terususun dari atas ke bawah disertai dengan daftar pengguna dan juga sejumlah tombol untuk mengontrol pertemuan.

Jika panggilan video grup dilakukan dalam mode landsacape, maka tombol kontrol bakal lenyap secara otomoatis. Pengguna akan berada di sebelah kiri, dan para peserta lain akan berada di bagian kanan.

Telegram juga akan menghadirkan fitur lainnya seperti noise cancellation guna meredam suara bising di sekitar pengguna, screen sharing, dan end-to-end encryption. Tidak hanya itu, fitur panggilan video call grup juga bisa digunakan melalui komputer maupun tablet.

“Segala fitur canggih yang ada di aplikasi video telekonferensi akan dapat dinikmati dengan tampilan, kecepatan, dan sistem keamanan Telegram,” kata Durov dalam keterangan resminya.

Melansir Android Authority pada Kamis 29 April, situasi pandemi mendorong Durov dan kolega untuk menambahkan fitur panggilan video grup ke Telegram.