Bagikan:

JAKARTA - Dalam pertemuannya dengan Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Grab Indonesia dan OVO berkomitmen untuk memberantas seluruh aktivitas judi online di Indonesia.

Kedua platform digital ini telah mengambil langkah konkret untuk memonitor, mengidentifikasi, hingga memblokir transaksi dan akun yang terindikasi terkait aktivitas judi online.

“Kami telah menjalankan monitoring ketat, identifikasi, serta pemblokiran terhadap transaksi dan akun yang terindikasi judi online. Hasilnya, sejak Januari hingga Desember 2024, nilai transaksi judi online yang berhasil kami deteksi dan blokir menurun signifikan,” ujar President Director OVO, Karaniya Dharmasaputra dalam keterangan tertulisnya yang terima VOI Selasa 24 Desember.

Karaniya menegaskan bahwa langkah tersebut merupakan wujud nyata komitmen kami dalam mendukung arahan Menkomdigi untuk menciptakan ekosistem digital yang aman.

Tidak hanya berkomitmen memberantas judi online, Grab Indonesia dan OVO juga berkomitmen untuk menyukseskan program Makan Bergizi Gratis, yang merupakan program kerja dan Presiden Prabowo Subianto.

Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, menjelaskan bahwa mereka telah menguji coba program ini di tiga kabupaten, yaitu Kebumen, Kulonprogo, dan Langowan Kabupaten Minahasa. Program ini mencakup 1.500 siswa dan 126 guru di tujuh sekolah.

"Program ini kami jalankan sesuai arahan Menkomdigi dengan fokus pada tiga hal utama: penggunaan teknologi end-to-end, pemenuhan standar kebersihan dan gizi dari Badan Gizi Nasional, serta pengukuran dampak sosial dan ekonomi," ungkap Neneng.

Meutya pun menekankan pentingnya memperluas jangkauan program ke lebih banyak daerah. "Kementerian Komdigi siap menjadi penghubung untuk mendorong sinergi antara platform digital dan ekosistem kami, sehingga program ini dapat menyasar daerah-daerah yang membutuhkan," tegas Meutya Hafid.