JAKARTA - Amazon saat ini sedang mengembangkan teknologi baru berupa kacamata pintar khusus untuk pengemudi pengiriman, dengan tujuan membantu mereka mengarahkan dan menavigasi di lapangan, bahkan hingga dalam bangunan, demi mempercepat proses pengiriman.
Menurut informasi dari lima sumber terpercaya, kacamata ini, jika berhasil diluncurkan, akan menampilkan petunjuk arah secara real-time di layar kecil pada salah satu lensanya, yang membantu pengemudi ketika mengambil belokan atau menghindari hambatan di rute, seperti gerbang atau anjing penjaga.
Teknologi ini, yang dikenal dengan kode internal “Amelia”, bertujuan untuk menghemat detik-detik penting dalam setiap pengiriman. Amazon berharap bahwa alat ini bisa mengatasi tantangan "100 yard terakhir" menuju pintu pelanggan, salah satu bagian paling mahal dan rumit dalam proses pengiriman. Dengan rencana integrasi teknologi ini, kacamata pintar diharapkan mampu membantu pengemudi membawa lebih banyak paket sekaligus mengurangi ketergantungan pada perangkat GPS genggam, sehingga lebih efisien dari sisi waktu dan tenaga.
Meskipun berpotensi besar dalam efisiensi, proyek ini menghadapi berbagai hambatan. Salah satunya adalah ketahanan baterai, yang saat ini masih menjadi tantangan utama. Amazon perlu memastikan bahwa baterai dapat bertahan hingga delapan jam untuk memenuhi durasi kerja standar tanpa menyebabkan ketidaknyamanan pada pengemudi. Selain itu, proses pengumpulan data lengkap pada tiap rumah, jalan, dan area lain yang relevan memerlukan waktu bertahun-tahun.
Sumber yang mengetahui proyek ini juga menambahkan bahwa meyakinkan ribuan pengemudi agar bersedia menggunakan kacamata tersebut bukanlah tugas yang mudah. Faktor kenyamanan, risiko gangguan, dan kebutuhan bagi beberapa pengemudi yang sudah menggunakan kacamata korektif menjadi perhatian utama. Meskipun begitu, karena sebagian besar pengemudi Amazon adalah pekerja kontrak, Amazon dapat mewajibkan penggunaan kacamata ini melalui perjanjian kerja sama dengan perusahaan jasa pengiriman mitra.
Langkah Amazon ini menandai usaha untuk meningkatkan efisiensi biaya pengiriman per paket, terutama di tengah persaingan ketat dengan Walmart, yang kini memperluas jaringan e-commerce dan menawarkan insentif tambahan bagi pengemudi untuk pengiriman pesanan online selama musim liburan.
BACA JUGA:
Dalam beberapa tahun terakhir, Amazon telah banyak berinvestasi dalam jaringan logistik internalnya, seperti pengoperasian armada pesawat, truk jarak jauh, dan pusat distribusi di daerah pinggiran. Tujuannya adalah untuk mempercepat pengiriman dan mengurangi ketergantungan pada kurir eksternal seperti UPS dan FedEx.
Pada kuartal ketiga tahun ini, biaya pengiriman Amazon meningkat 8% menjadi 23,5 miliar dolar AS, menunjukkan pentingnya upaya untuk mengurangi pengeluaran ini.
Pengembangan Frames
Kacamata pintar pengemudi ini akan mengembangkan teknologi dari produk Echo Frames, kacamata pintar yang telah dirilis sebelumnya dan memungkinkan pengguna mendengarkan audio dan mengakses asisten virtual Alexa. Beberapa sumber menyebutkan bahwa layar mini pada kacamata pengiriman ini juga direncanakan untuk digunakan pada generasi Echo Frames berikutnya, yang diperkirakan akan diluncurkan pada kuartal kedua 2026.
Meski penjualan Echo Frames saat ini tidak terlalu tinggi, Amazon tetap optimistis dalam melakukan inovasi pada produk ini untuk memenuhi kebutuhan pengemudi pengiriman, sekaligus memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan praktis.