JAKARTA - Pada acara Google Marketing Live Indonesia, Google dan sejumlah pemimpin industri menunjukkan bagaimana kecerdasan buatan (AI) akan mengubah lanskap pemasaran.
Acara ini menggarisbawahi pentingnya dunia usaha mengadopsi AI agar mampu terus berkembang di lingkungan digital yang kian kompleks, beradaptasi dengan ekosistem digital yang terus berubah, dan tetap mampu bersaing.
“AI bukan sekadar kemajuan teknologi, tetapi juga sebuah perubahan besar dalam cara kita melakukan pemasaran,” jelas Muriel Makarim, Country Marketing Manager, Google Indonesia mengutip situs resmi Google, Rabu, 10 Juli.
Muriel menekankan pertumbuhan pesat kapabilitas AI, menyoroti potensinya dalam membuka peluang yang jauh lebih besar bagi bisnis, dan menunjukkan bahwa saat ini AI sudah dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan hasil nyata.
Kemudian, dia juga mengumumkan peluncuran iklan belanja dalam hasil penelusuran visual. Dengan memungkinkan pengguna mengunggah foto atau screenshot untuk melakukan penelusuran.
“Fitur ini akan meningkatkan pengalaman belanja konsumen dan membantu menghubungkan brand dengan audiens yang memiliki minat tinggi,” jelasnya.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, Gaurav Kapoor, Managing Director, Product Specialist Team, Google, juga mengumumkan berbagai fitur menarik dan penyempurnaan baru yang berteknologi AI.
Pertama, dukungan AI dalam kampanye Performa Maksimal (Performance Max) akan dapat membantu pemasar menghasilkan aset teks dan gambar untuk kampanye mereka hanya dengan beberapa klik.
Selain itu, dengan pengalaman percakapan di iklan Search, pemasar juga dapat memasukkan URL halaman landing mereka, dan Google AI akan otomatis membuat deskripsi singkat tentang bisnis terkait dan menyarankan judul, kata kunci, serta gambar yang relevan.