Setelah Tunjuk CEO Baru, Strava Luncurkan Banyak Fitur Baru termasuk Mode Gelap

JAKARTA - Setelah menunjuk Michael Martin sebagai CEO perusahaan yang baru, Strava juga mengumumkan beberapa pembaruan dan fitur baru yang akan hadir ke platformnya di waktu mendatang.

Pembaruan pertama adalah Integritas Papan Peringkat yang didukung AI. Dilatih oleh jutaan aktivitas, fitur ini yang akan memanfaatkan pembelajaran mesin untuk secara otomatis menandai aktivitas yang tidak teratur, tidak mungkin, atau tidak mungkin dicatat ke platform. 

Selain itu, perusahaan mengumumkan Langganan Paket Keluarga baru. Diluncurkan di negara-negara tertentu pada musim panas ini, dengan rencana untuk diluncurkan secara global pada akhir tahun ini, opsi berlangganan tahunan terbaru Strava menawarkan nilai terbaik untuk grup (hingga empat orang), dengan diskon dari harga berlangganan reguler untuk setiap anggota. 

Strava juga mengumumkan peluncuran salah satu fitur perusahaan yang paling banyak diminta, yaitu mode Gelap. Para pengguna dapat mengharapkan peluncurannya pada akhir musim panas ini dengan opsi untuk menjaga pengaturan seluler mereka selalu gelap, selalu terang, atau cocok dengan pengaturan perangkat mereka.

Beberapa fitur dan inisiatif baru diumumkan sebagai bagian dari fokus strategis ini, yang meliputi:

Night Heatmaps: Fitur ini hanya menampilkan aktivitas antara matahari terbenam dan matahari terbit, sehingga atlet dapat mengetahui jalan, jalur, dan jalur mana yang sering dilalui setelah jam kerja. 

Quick Edit: Quick edit memudahkan Anda melakukan pengeditan yang paling umum seperti nama aktivitas, dan pengaturan privasi sehingga Anda dapat menyembunyikan waktu mulai, peta, atau statistik olahraga lainnya. 

Strive for More: Perusahaan mengumumkan fase baru dari inisiatif Strive for More, yang dibuat pada tahun 2022 untuk mempromosikan dan mendukung perempuan dalam gerakan dan olahraga. Hari ini, Strava meluncurkan kemitraan resmi dengan perusahaan media TOGETHXR untuk mendorong lebih banyak perempuan menonton dan bermain olahraga wanita. 

Tidak hanya itu, Strava juga memperkenalkan Athlete Intelligence, fitur beta bertenaga AI yang mengubah data pelatihan setiap pelanggan menjadi ringkasan yang mudah dicerna dan mengkontekstualisasikan pencapaian dan sasaran kebugaran mereka.