JAKARTA - Berkomitmen untuk menciptakan pengalaman trendsetting untuk fotografi smartphone, Realme memperkenalkan teknologi kamera anyar berkemampuan 108MP. Diperkenalkan dalam acara bertajuk Realme Camera Innovation Event 2021, kamera anyar ini menurut rencana bakal dipakai pada ponsel seri Realme 8.
Camera Development Team Realme, Alessio Bradde menjelaskan bahwa teknologi ini mampu menghasilkan foto dengan kualitas yang lebih tajam. Selain itu, perusahaan juga sudah menanamkan aneka fitur fotografi canggih yang tentunya bakal memanjakan penggemar.
“Seperti tilt-shift time-lapse video serta starry time-lapse video yang didukung filter potret terbaru. Realme 8 series bakal memimpin di sektor fotografi berkat trendsetting photography yang dibawanya,” jelas Alessio Bradde dalam acara tersebut, Selasa, 2 Maret.
Alessio mengungkapkan bahwa kamera 108 MP ini merupakan wujud komitmen Realme untuk menghasilkan pengalaman trendsetting terdepan pada fotografi smartphone untuk anak muda. Pasalnya, produsen smartphone asal China ini menyadari bahwa foto dan video merupakan bentuk ekspresi paling penting bagi generasi muda.
“Realme menyadari kebutuhan generasi muda akan fotografi. Sehingga, kami menciptakan sistem kamera yang khas. Mulai dari perangkat keras, fungsi, dan gaya. Menjadikan sistem kamera ponsel yang disukai anak muda,” papar Alessio.
BACA JUGA:
Komponen Penyusun Kamera 108MP Realme
Untuk menghasilkan gambar yang optimal, Realme menggunakan beragam komponen cangih dan anyar. Sistem kamera ini mengadopsi lensa generasi teranyar Samsung ISOCELL HM2. Lensa ini mampu menghasilkan 12000 x 9000 resolusi efektif dengan sensor berukuran lebih besar, yakni 1/1.52 inci.
“Ukuran sensor yang lebih besar menjanjikan kualitas gambar yang lebih bagus. Dan juga, peningkatan piksel memungkinkan sensor HM2 untuk mengaktifkan teknologi Pixel Binning 9-in-1,” tegas Alessio.
Teknologi Pixel Binning 9-in-1 merupakan teknologi pemrosesan gambar yang mampu menggabungkan sembilan piksel berukuran kecil ke dalam satu piksel yang lebih besar. Sehingga kualitas gambar yang ditangkap dalam kondisi bercahaya rendah (low-light) bisa lebih baik.
Selain itu, sensor Samsung ISOCELL HM2 juga didukung teknologi Smart-ISO. Teknologi ini menjadikan sensor ISOCELL HM2 untuk memilih ISO paling pas secara otomatis sehingga kualitas gambar lebih optimal sekaligus mengurangi noise.
Artinya, pada kondisi bercahaya rendah, Smart-ISO akan mengatur kamera dengan ISO tinggi. Sebaliknya, ISO bakal diatur jadi rendah jika kamera dipakai di lingkungan yang memiliki banyak cahaya. Proses itu dilakukan secara otomatis.