Google Maps Luncurkan Fitur Pendeteksi Cuaca dan AQI
Google Maps luncurkan fitur cuaca (foto: dok. unsplash)

Bagikan:

JAKARTA – Setelah muncul di Google Maps versi iOS, tampilan cuaca lokal akhirnya terlihat di perangkat Android. Selain bisa melihat informasi suhu cuaca, pengguna juga bisa melihat Indeks Kualitas Udara (AQI).

Pembaruan ini terlihat di sudut kiri atas layar, tepatnya di bawah tombol carousel tempat. Kedua fitur baru ini disatukan dalam kotak kecil dengan tambahan emoji yang menyesuaikan cuaca di lokasi tempat pengguna berada.

Setiap kali pengguna menggeser peta, emoji cuacanya akan berubah sesuai suhu di wilayah yang sedang dicari atau dilihat. Namun, ketika pengguna mengetuk tombol apa pun di tampilan Maps, kotak kecil tersebut akan hilang.

Kotak yang menampilkan prakiraan cuaca dan AQI itu bisa memperlihatkan lebih banyak informasi. Pengguna hanya perlu mengetuk kotak tersebut hingga pop-up muncul dan menampilkan informasi seperti jam berapa hujan akan turun.

Sama seperti fitur pencarian cuaca di Google, pop-up tersebut akan menampilkan prakiraan cuaca beserta suhunya dalam kurun waktu 12 jam ke depan. Sementara itu, penjelasan mengenai AQI akan terlihat di bawah prakiraan cuaca.

Maps akan memberikan penjelasan singkat mengenai AQI yang terdeteksi seperti Bagus atau Buruk. Informasi AQI tersebut bisa menampilkan wilayah yang udaranya terdeteksi baik ataupun buruk. Pengguna hanya perlu mengetuk informasi AQI-nya.

Fitur baru ini sudah terlihat di versi Google Maps 11.113.x. Belum ada informasi negara mana saja yang akan mendapatkan pembaruan ini. Namun, VOI sudah mengecek secara langsung ke versi terbaru dan tampilan fiturnya belum terlihat.