JAKARTA - TikTok telah mengumumkan bahwa mereka resmi menggandeng PT Goto Gojek Tokopedia (GoTo) sebagai mitra strategisnya, dengan berinvestasi sebesar 1,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp23 triliun.
Menurut Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda, kehadiran TikTok di platform Tokopedia merupakan sebuah peluang bagi GoTo untuk merangkul puluhan juta user TikTok.
"Tiktok itu kan mempunyai ekosistem yang cukup besar. Penggunanya kan 80 juta user di indonesia. Nah bagi Tokopedia ini kayak semacam peluang juga," kata Nailul selepas acara Hypernet Technologies beberapa waktu silam.
"Kan kita tahu live shopping ini terus berkembang, dan siapa market leader sekarang? Shopee kan? Shopee dengan bakar uang dan sebagainya itu sebagai market leader di live shoppingnya," ujarnya lebih lanjut.
BACA JUGA:
Maka dari itu, Nailul beranggapan bahwa kerja sama Tokopedia dengan TikTok ini dianggap sangat menarik, karena akan ada persaingan yang lebih ketat antara Shopee live dengan Tokopedia live x TikTok.
Lebih lanjut, dia juga mengatakan Tokopedia dapat mengambil kesempatan untuk mengembangkan live shoppingnya dengan kehadiran TikTok. Karena menurutnya, ini bisa jadi kesempatan Tokopedia untuk menggantikan posisi Shopee Live.
"Saya rasa juga Tokopedia akan mengambil kesempatan lagi untuk bisa mengembangkan lagi live tokopedianya yang sekarang itu sepi sekali. Saya harap, sebenarnya ini persaingan yang menarik kan bagi kita juga pembelinya bahwa ini TikTok akan kembali lagi dengan Tokopedia bisa jadi ke depannya Tokopedia bisa relatif lebih unggul dibandingkan dengan shopee," pungkas Nailul.