JAKARTA – Setelah 38 tahun bekerja, Administrator Asosiasi Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) Robert Cabana akan resmi pensiun pada 31 Desember mendatang.
Kabar ini diumumkan di situs resmi NASA pada Senin, 13 November. Sebelum Cabana resmi berhenti, Administrator NASA Bill Nelson menyampaikan rasa terima kasihnya atas pengabdian Cabana selama beberapa dekade.
“Saya selamanya berterima kasih atas pengabdian dan pengaruh positif yang dia berikan pada Amerika Serikat, NASA, dan eksplorasi ruang angkasa dan mendoakan yang terbaik untuknya di masa pensiun yang akan datang,” kata Nelson dalam rilisnya.
Nelson memuji kontribusi Cabana sejauh ini dan mengatakan bahwa Cabana merupakan salah satu pemimpin terbaik yang ada di NASA. Ia mengaku beruntung telah mengenal Cabana selama puluhan tahun.
Cabana memiliki perjalanan karier yang sangat panjang di NASA. Bermula dari astronaut, Cabana telah menjalani misi ke luar angkasa sebanyak empat kali, dua di antaranya menjadikan Cabana sebagai komandan.
Setelah terjun sebagai astronaut, Cabana naik pangkat menjadi direktur di Kennedy Space Center Florida selama lebih dari satu dekade. Selanjutnya, Cabana ditunjuk sebagai administrator asosiasi.
BACA JUGA:
Selama masa tugasnya, Cabana harus memimpin 10 direktur pusat NASA. Ia juga menjadi chief operating officer di Markas Besar NASA dan mengatur lebih dari 18.000 karyawan serta mengawasi anggaran tahunan.
Seluruh tugas ini dianggap sebagai kehormatan besar bagi Cabana. Ia mengaku bersyukur dengan proses kariernya selama di NASA, mulai dari menjelajahi tata surya hingga memimpin tim untuk mencapai misi NASA.
“Saya diberkati menjadi bagian dari tim yang luar biasa selama 38 tahun terakhir dan melayani sebagai administrator asosiasi bersama Bill dan Pam adalah hal yang sangat penting,” ungkap Cabana.
Sebagai informasi, Cabana resmi bergabung di NASA pada Juni 1985 lalu. Administrator asosiasi ini telah mencetak banyak penghargaan selama bekerja hingga akhirnya resmi pensiun di usia ke-74 tahun.